• UGM
  • IT Center
  • Faculty Of Agriculture
  • English
    • Bahasa Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
Faculty of Agriculture
Department of Fisheries
  • Profile
    • About Us
    • Organizational Structure
    • Staff
    • Collaboration
  • Academic
    • Bachelor in Aquaculture
    • Bachelor in Aquatic Resources Management
    • Bachelor in Fish Product Technology
    • Master in Fisheries Science
  • News
  • Facilities
    • Laboratories
    • Mina Business Incubator
    • DelifiZ
  • Student Organization
    • Fisheries Diving Unit
    • KMIP
    • Bahari Pers
  • Home
  • Universitas Gadjah Mada
  • Universitas Gadjah Mada
  • page. 10
Arsip:

Universitas Gadjah Mada

Penarikan 154 Mahasiswa MB-KM Departemen Perikanan UGM Semester Genap 2023/2024

Berita Friday, 8 November 2024

Departemen Perikanan, Fakultas Pertanian, Universitas Gadjah Mada mengadakan Upacara Penarikan 154 Mahasiswa Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka periode Semester Genap 2023/2024 pada tanggal 10 Juni 2024. Dalam periode ini, 154 mahasiswa diterjunkan ke 40 mitra MB-KM Departemen Perikanan UGM untuk melaksanakan kegiatan magang, kewirausahaan, dan juga studi independen. 

Dalam upacara penarikan mahasiswa MB-KM ini, salah satu mahasiswa Program Studi Manajemen Sumberdaya Akuatik, yaitu Ira Alinstia Ahya Amalia berkesempatan menjadi perwakilan untuk memberikan kesan dan pesan selama melaksanakan Program Magang Merdeka Belajar Kampus Merdeka di Pelabuhan Perikanan Pantai Sadeng serta Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi DIY. 

“Kegiatan magang ini mengajarkan saya tentang dunia kerja yang penuh dengan tantangan dan menjadi kesempatan untuk mempersiapkan diri dalam menghadapi dunia kerja yang sesungguhnya” Ungkap Ira saat menyampaikan kesan dan pesannya.

Selanjutnya, upacara penarikan ini diakhiri secara simbolis dengan penyerahan sertifikat elektronik yang diserahkan oleh Prof. Dr. Ir. Alim Isnansetyo, M.Sc., selaku Ketua Departemen Perikanan UGM kepada Suhartono, A.Pi. selaku perwakilan mitra MB-KM dari PT. Guna Citra Kartika, Jepara.

Melalui Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka ini, diharapkan mahasiswa dapat memperoleh ilmu dan pengalaman yang bermanfaat, serta dapat menerapkan praktik ilmu yang telah diperoleh ke dalam kehidupan untuk selanjutnya dapat direalisasikan di dunia kerja.

Perikanan UGM Turut Lestarikan Budaya Melalui Kamis Pon

Berita Friday, 8 November 2024

Departemen Perikanan Fakultas Pertanian UGM turut merealisasikan Surat Edaran Universitas Gadjah Mada Nomor 871/UN1.P/KP.06.04/2024 tentang Penggunaan Busana Adat Daerah. Setiap Kamis Pon, Departemen Perikanan diwarnai dengan busana adat yang dikenakan oleh dosen, tenaga kependidikan maupun mahasiswa. Agenda ini merupakan bentuk dari komitmen Universitas Gadjah Mada dalam melestarikan identitas budaya sebagai penguatan jati diri UGM sebagai Universitas Nasional dan Universitas Pusat Kebudayaan.

Dr. H. Suwarman Partosuwiryo, A.Pi, M.M., yang pada kesempatan ini mengenakan Baju Adat Gagrak Yogyakarta berwarna kombinasi merah dan coklat dengan jarik putih bermotif khas Yogyakarta menjelaskan secara singkat latar belakang ditetapkannya hari Kamis Pon sebagai hari berbusana adat, “dulunya tradisi berpakaian adat Jogja ini diselenggarakan setiap Kamis Pahing, namun setelah dikaji ulang, hari jadi Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta jatuh pada Hari Kamis Pon”. Suwarman juga menambahkan bahwa tradisi ini harus terus dijalankan untuk tepat mengingat dan menjaga kebudayaan Yogyakarta agar tidak hilang.

Peringatan penggunaan baju adat yogyakarta setiap hari Kamis Pon juga disambut baik oleh mahasiswa yang terlihat antusias untuk berpartisipasi mengenakan pakaian adat di setiap Hari Kamis Pon. Tidak hanya mahasiswa yang berasal dari daerah Yogyakarta saja namun mahasiswa dari luar daerah yang tidak memiliki Baju Adat Gagrak Yogyakarta terlihat turut mengenakan batik dari daerah mereka masing-masing. Kegiatan ini diharapkan dapat memunculkan jiwa cinta kebudayaan bagi seluruh civitas akademika di Universitas Gadjah Mada khususnya Departemen Perikanan.

Penulis: Hanindya Fairuzia Hidayat

Editor: Nahla Alfiatunnisa, S.Pi.

Pengabdian Masyarakat UGM 2024: Sosialisasi Budidaya Ikan Hias dan Pakan Alami

Berita Saturday, 26 October 2024

Program Hibah Pengabdian Kepada Masyarakat Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada menyelenggarakan kegiatan Sosialisasi Budidaya Ikan Hias dan Pakan Alami pada Sabtu, 26 Oktober 2024. Acara ini diawali dengan pemberian materi oleh Dr. Senny Helmiati, S.Pi., M.Sc., yang membahas berbagai jenis pakan alami, dengan fokus utama pada kutu air (daphnia). Dr. Senny Helmiati menjelaskan manfaat penting kutu air dalam meningkatkan pertumbuhan dan kesehatan ikan hias terutama dalam proses pembesaran dan perawatan warna ikan. Selain itu, Dr. Senny juga memaparkan teknik budidaya kutu air yang praktis dan mudah diaplikasikan oleh masyarakat setempat. Budidaya ini diharapkan mampu menjadi solusi alternatif pakan ikan yang berkualitas tinggi dengan biaya produksi rendah, sehingga dapat mengurangi ketergantungan terhadap pakan komersial yang lebih mahal.

Setelah sesi mengenai pakan alami, Stanislaus Paramayudha N. seorang pembudidaya ikan hias yang sudah berpengalaman memberikan materi lanjutan tentang teknik budidaya ikan hias. Dalam pemaparannya, beliau menjelaskan berbagai strategi yang harus diterapkan oleh pembudidaya untuk menghasilkan ikan hias dengan kualitas optimal. Mulai dari langkah awal yakni pemilihan induk ikan yang unggul, perawatan kolam yang baik, serta pengelolaan kualitas air yang harus diperhatikan dengan seksama. Ia juga menekankan bahwa pakan alami seperti kutu air tidak hanya mendukung pertumbuhan yang cepat, tetapi juga dapat memperbaiki warna ikan, menjadikannya lebih menarik bagi pasar. Dengan metode yang benar, pembudidaya bisa menghasilkan ikan hias yang sehat, kuat, dan memiliki daya jual tinggi.

Setelah sesi materi, kegiatan berlanjut dengan praktik langsung pemberian pakan alami berupa kutu air. Dalam sesi ini, para peserta belajar mulai dari cara mengumpulkan kutu air, menyaringnya, hingga teknik distribusi yang efisien ke dalam kolam ikan. Peserta tidak hanya mendapatkan pengetahuan teoritis, tetapi juga pengalaman praktis yang dapat diaplikasikan di lingkungan. Harapannya, kegiatan ini dapat membantu masyarakat untuk lebih memahami pentingnya pakan alami dalam meningkatkan kualitas budidaya ikan hias yang mendukung peningkatan ekonomi lokal.

Penulis : I Putu Aditya Wibawa

Editor: Nahla Alfiatunnisa, S.Pi.

Mahasiswa Program Studi Manajemen Sumberdaya Akuatik Pelajari Ekosistem Mangrove dan Analisis Usaha Perikanan

Berita Tuesday, 22 October 2024

Mahasiswa Program Studi Manajemen Sumberdaya Akuatik mengikuti praktikum lapangan ke Kabupaten Pemalang dan Kabupaten Tegal pada tanggal 20-21 Oktober 2024. Kegiatan praktikum lapangan ini, merupakan gabungan dari tiga mata kuliah. Mata kuliah tersebut antara lain yaitu: 1) Praktikum Pengkajian Industri Perikanan Tangkap (PIPT); 2) Praktikum Pengelolaan Lingkungan Perairan (PLP); 3) dan Praktikum Pengkajian Industri Perikanan Tangkap (PIPT) yang diikuti oleh 74 mahasiwa semester lima yang didampingi dosen pengampu dan asisten praktikum.

Praktikum lapangan hari pertama pada tanggal 20 Oktober 2024 dilakukan di Kabupaten Pemalang, tepatnya di Desa Blendung, Kecamatan Ulujami, Kabupaten Pemalang. Kedatangan mahasiswa disambut oleh kelompok nelayan yang dilanjutkan dengan pendampingan observasi lapangan. Observasi lapangan diawali dengan pengamatan dan analisis ekosistem mangrove.  Pengukuran distribusi spasial luasan (jenis dan persebaran) mangrove dilakukan dengan cara perekaman koordinat lokasi sebagai lanjutan analisis jenis menggunakan sistem informasi geospasial.

Kegiatan praktikum lapangan hari kedua dilakukan di Pelabuhan Perikanan Pantai (PPP) Tegalsari, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah. Kedatangan mahasiswa disambut dengan baik oleh pihak pelabuhan dan pelaku usaha perikanan di PPP Tegalsari. Proses transfer learning dan observasi usaha perikanan berjalan dengan baik sehingga mahasiswa mampu menganalisis kegiatan perikanan. Mahasiswa melakukan kegiatan wawancara nelayan, staf pelabuhan, dan pelaku usaha perikanan. Selain itu, mahasiswa melakukan ground truth terkait digitasi perubahan lahan yang ada di PPP Tegalsari.

Yessa Juliaputri selaku koordinator asisten praktikum Pengkajian Industri Perikanan Tangkap (PIPT) mengatakan bahwa praktikum lapangan dilakukan sebagai bentuk penerapan ilmu dan materi praktikum yang telah dipelajari. Selain itu, praktikum lapangan juga sebagai sarana bagi mahasiswa untuk belajar secara langsung dengan pelaku perikanan. Yessa mengungkapkan, “praktikum lapangan berjalan dengan baik sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan. Harapan ke depannya, kegiatan praktikum dapat dilaksanakan lebih beragam sehingga mahasiswa menambah pengetahuannya secara komprehensif melalui observasi dan analisis kegiatan perikanan”. Kegiatan praktikum lapangan ini diharapkan dapat mendukung keberhasilan SDGs, utamanya SDG 3: Kehidupan Sehat dan Sejahtera, SDG 4: Pendidikan Berkualitas, SDG 9:Industri, Inovasi,dan Infrastuktur, SDG 13: Penanganan Perubahan Iklim, SDG 14: Ekosistem Lautan, dan SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan.

Penulis : Kharisma Pundhi Rukmana

Editor : Dr. Mukti Aprian, S. Kel., M. Si (Han)

Academic Traveling Magister Ilmu Perikanan UGM: Kolaborasi dan Diseminasi Riset di Universitas Jenderal Soedirman

BeritaNews Monday, 21 October 2024

Program Academic Traveling yang diinisiasi oleh Program Studi Magister Ilmu Perikanan, Departemen Perikanan UGM, berlangsung pada tanggal 21–22 Oktober 2024. Program ini melibatkan serangkaian kegiatan akademik dan kolaborasi, termasuk Kuliah Umum serta Diseminasi Hasil Penelitian Program Magister bidang Perikanan dan Kelautan. Kegiatan ini diselenggarakan di Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Jenderal Soedirman (FPIK UNSOED), Purwokerto, dan turut mengundang institusi lainnya, seperti Program Magister Manajemen Sumberdaya Perikanan serta Magister Ilmu Kelautan Universitas Diponegoro, dan Program Magister Sumberdaya Akuatik dan Ilmu Kelautan UNSOED. Kehadiran institusi-institusi serumpun ini memperkaya diskusi akademis serta memberikan kesempatan bagi mahasiswa dari berbagai universitas untuk saling bertukar gagasan dan informasi.

Academic Traveling 2024

Acara diawali dengan pembukaan oleh Dekan FPIK UNSOED, Prof. Dr. Endang Hilmi, S.Hut., M.Si., yang menyampaikan apresiasinya atas kolaborasi ini, mengingat pentingnya sinergi antar universitas dalam mengembangkan riset bidang perikanan dan kelautan. Kuliah Umum yang berlangsung menghadirkan dua narasumber berpengalaman: Dr. Eko Setyobudi, S.Pi., M.Si. dari Magister Ilmu Perikanan UGM, yang juga merupakan Koordinator Wilayah DIY Masyarakat Iktiologi Indonesia. Dalam sesi ini, Dr. Eko Setyobudi membawakan materi dengan tema “Anisakis (Nematoda), Keterkaitannya dengan Manusia dan Perkembangan Penelitiannya di Indonesia,” yang memberikan wawasan tentang risiko parasit dalam ikan terhadap kesehatan manusia dan perkembangan studi ini di Indonesia. Narasumber berikutnya adalah Dr. Anindita Sabdaningsih, S.Si., M.Si., dari Magister Sumberdaya Perikanan UNDIP, yang membawakan materi bertema “Mitigasi Resistensi Anti Mikroba di Lingkungan Pesisir.” Topik ini relevan dalam menghadapi tantangan resistensi mikroba yang semakin meningkat di wilayah pesisir. Pada sesi terakhir, presentasi hasil penelitian mahasiswa menjadi fokus utama, dengan partisipasi mahasiswa dari setiap universitas untuk memaparkan penelitian mereka. Universitas Jenderal Soedirman diwakili oleh tiga mahasiswa, Universitas Diponegoro diwakili oleh lima mahasiswa, sementara Universitas Gadjah Mada diwakili oleh dua mahasiswa yaitu, Nicholas Sidharta dan Diva Faza Falah Andri. Melalui presentasi ini, mahasiswa dapat membagikan temuan penelitian mereka, saling memberikan masukan, dan memperkuat jaringan akademik.

Acara Kuliah Umum dalam Program Academic Traveling 2024

Samsuri Djamal, salah satu partisipan dalam Program Academic Traveling 2024, mengungkapkan bahwa pengalaman ini memberikan kesan mendalam sebagai mahasiswa Magister Ilmu Perikanan. Menurut Samsuri, materi dari dua narasumber memberikan wawasan baru terkait isu-isu terkini dalam bidang perikanan yang jarang dibahas di ruang kelas. Selain itu, program ini tidak hanya memberi kesempatan untuk menimba ilmu melalui Kuliah Umum dan Diseminasi, tetapi juga menjadi motivasi bagi mahasiswa lain untuk berpartisipasi aktif dalam presentasi di masa mendatang, termasuk pada Program Academic Traveling 2025. Lebih dari itu, Samsuri menambahkan bahwa program ini juga menjadi sarana efektif untuk memperkuat relasi dan berbagi informasi antar mahasiswa magister yang memiliki visi sejalan dalam mengembangkan ilmu dan riset di bidang perikanan.

Keseruan mahasiswa Magister Ilmu Perikanan dalam Academic Traveling 2024

Penulis: Galuh Wulanuari

Editor: Dr. Mukti Aprian, S.Kel., M.Si (Han)

Partisipasi Mahasiswa Magister Ilmu Perikanan UGM Pada Seminar Nasional Perikanan Indonesia Ke-25 Di Politeknik Ahli Usaha Perikanan Jakarta

BeritaNews Thursday, 10 October 2024

Jakarta, 10 Oktober 2024 –Politeknik Ahli Usaha Perikanan (AUP) Jakarta mengadakan kegiatan Seminar Nasional Perikanan Indonesia ke-25 yang dihadiri tim Departemen Perikanan UGM. Seminar yang berlangsung selama dua hari, 10-11 Oktober 2024, mengangkat tema “Menuju Indonesia Emas 2045: Transformasi Ekonomi Biru melalui Kebijakan Berbasis Sains dan Penguatan Peran Pendidikan”.

Seminar Nasional Perikanan Indonesia ke-25 yang diselenggarakan di Politeknik Ahli Usaha Perikanan (AUP)

Presentasi Hasil Riset oleh Mahasiswa Magister Ilmu Perikanan UGM

Dalam seminar ini, 11 mahasiswa Program Magister Ilmu Perikanan UGM turut berpartisipasi dengan mempresentasikan hasil riset. Topik yang dibawakan mencakup dinamika penangkapan ikan, manajemen pengelolaan sumber daya perikanan, bioteknologi perikanan, serta pengolahan dan pengembangan produk perikanan. Kehadiran para mahasiswa menambah keberagaman sudut pandang yang diangkat dalam diskusi ilmiah selama seminar berlangsung. Seminar Nasional Perikanan Indonesia ke-25 diharapkan mampu menjadi momentum untuk memperkuat transformasi ekonomi biru di Indonesia.

Partisipasi Mahasiswa Magister Ilmu Perikanan UGM dalam ini memberikan bukti nyata dalam mendukung beberapa Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), di antaranya SDG 4 (Pendidikan Berkualitas), SDG 14 (Kehidupan Bawah Air), SDG 13 (Aksi Iklim), dan SDG 17 (Kemitraan untuk mencapai tujuan). Transformasi ekonomi biru melalui inovasi dan kolaborasi diharapkan mampu membawa Indonesia menuju masa depan yang gemilang sebagai negara maritim terkemuka pada tahun 2045.

Penulis : Al Fajar Alam, Galuh Wulanuari

Editor : Dr. Mukti Aprian, S.Kel., M.Si (Han), Prof. Dr. Ir. Alim Isnansetyo, M.Sc.

Pengabdian Masyarakat UGM 2024: Terapkan Program Budinonsi di Dusun Kembang

BeritaNews Saturday, 28 September 2024

Program Hibah Pengabdian Kepada Masyarakat Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada mengadakan sosialisasi pengabdian pada Sabtu, 28 September 2024. Kegiatan dimulai dengan diskusi bersama warga Dusun Kembang, Wonokerto, Turi, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta untuk menggali potensi lokal yang bisa dikembangkan terutama dalam budidaya ikan konsumsi melalui Program Budinonsi, budidaya ikan hias, dan budidaya tanaman hias. Dalam acara tersebut, beberapa ahli turut memberikan materi termasuk Dr. Eko Setyobudi, S.Pi., M.Sc., yang menjelaskan teknik budidaya ikan konsumsi, Hanafi Wikan Anindita, S.Pi., yang memberikan wawasan terkait budidaya ikan hias, serta Rani Agustina Wulandari, S.P., M.P., Ph.D., yang membahas tentang budidaya tanaman hias.

Sesi tanya jawab berlangsung aktif dengan partisipasi dari berbagai pihak. Dukuh Dusun Kembang juga menyampaikan bahwa warga masih membutuhkan pendampingan teknis dalam budidaya ikan hias. Meskipun sudah tersedia 15 kolam bulat, 12 akuarium, serta 30 paket ikan guppy dan platy dari pemerintah, pendampingan langsung dari pihak yang berkompeten masih belum ada. Hanafi Wikan Anindita dan Dr. Eko Setyobudi menegaskan bahwa pendampingan akan diberikan secara menyeluruh, mulai dari praktek langsung di lapangan, pemasangan kolam, pengelolaan inlet dan outlet air, hingga strategi pemasaran ikan hias.

 

Penulis: I Putu Aditya Wibawa
Editor: Nahla Alfiatunnisa, S.Pi.

 

Program Studi Teknologi Hasil Perikanan Mengadakan Workshop HACCP sebagai Bekal bagi Lulusan Perikanan

BeritaNews Thursday, 26 September 2024

Program Studi Teknologi Hasil Perikanan, Departemen Perikanan, Fakultas Pertanian UGM menyelenggarakan Workshop “Penyiapan Dokumen Sistem Manajemen Keamanan Pangan (Hazard Analysis Critical Control Point, HACCP) dan Simulasi Teknis Sertifikasinya” sebagai rangkaian dari program Success Skill yang diselenggarakan oleh tiap program studi di Departemen Perikanan UGM. Acara pelatihan berlangsung pada tanggal 25 dan 26 September 2024 di Lab. Venture lt.6 Gedung AGLC, Fakultas Pertanian, Universitas Gadjah Mada. Pelatihan ini secara langsung bekerja sama dengan Badan Pengendalian dan Pengawasan Mutu Hasil Kelautan dan Perikanan, Daerah Istimewa Yogyakarta. Dalam kegiatan ini, pemberian materi disampaikan oleh dua narasumber dari BPPMHP, yaitu Halim Parnomo, A.Md. dan Aldino Dityanawarman, S.Pi., M.Sc.

Program Success Skill merupakan salah satu kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap tahun oleh Program Studi di Departemen Perikanan Fakultas Pertanian UGM dan merupakan kegiatan yang wajib diikuti oleh seluruh mahasiswa khususnya bagi yang akan lulus pada tahun tersebut. Dalam kegiatan hari pertama, materi yang disampaikan adalah seputar Kebijakan Sistem Jaminan Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan serta materi mengenai tahapan dan dasar-dasar dalam penyusunan dokumen mutu HACCP. Materi yang disampaikan ini berupa dasar-dasar dan penerapan HACCP, regulasi penjaminan mutu dan keamanan hasil perikanan, mekanisme sertifikasi dan persyaratan yang diperlukan, serta hal-hal apa saja yang perlu diperhatikan oleh Unit Pengolahan Ikan dalam melakukan dan menerapkan GMP dan SSOP. Pada hari kedua, kegiatan workshop dilanjutkan dengan simulasi penerapan sistem jaminan keamanan pangan yang dilakukan dengan praktik singkat pengisian borang HACCP. Dalam prosesnya, para mahasiswa akan berperan sebagai tim HACCP industri dan akan bersama-sama mengisi borang rencana HACCP. 

Melalui kegiatan Success Skill ini, para mahasiswa diberikan kesempatan untuk berdiskusi dan mempelajari bagaimana mempersiapkan dokumen HACCP melalui simulasi dan praktik yang dilakukan bersama dengan narasumber yang berpengalaman. Melalui kegiatan ini juga, diharapkan dapat menjadi bekal wawasan dan pengalaman dalam mempersiapkan lulusan Program Studi Teknologi Hasil Perikanan dalam menghadapi tantangan di dunia kerja.

Penulis : Irene Raynitha Murdiki 

Editor: Nahla Alfiatunnisa, S.Pi.

Pesona Bakat di Ajang Solo Vocal SLFA 2024

BeritaNews Wednesday, 25 September 2024

Super League and Fish Art (SLFA) merupakan acara tahunan yang diadakan oleh Keluarga Mahasiswa Ilmu Perikanan (KMIP) Universitas Gadjah Mada (UGM) dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Departemen Perikanan, Fakultas Pertanian. SLFA menjadi wadah inspiratif bagi mahasiswa untuk menampilkan minat dan bakat mereka, sekaligus mendorong kreativitas dan prestasi. Acara ini terdiri dari dua cabang lomba utama, yaitu Super League (cabang olahraga) dan Fish Art (cabang seni). Pada Rabu, 25 September 2024, solo vocal sebagai salah satu perlombaan cabang Fish Art dilakukan Pukul 16.40 WIB di Auditorium Harjono Danoesastro, Fakultas Pertanian, Universitas Gadjah Mada. Perlombaan ini diikuti oleh satu perwakilan putra dan putri dari setiap angkatan mahasiswa Departemen Perikanan (2022–2024). Peserta putra menyanyikan lagu pilihan dari genre campursari modern dengan judul seperti Lamunan, Sanes, dan Nemen, sedangkan peserta putri membawakan lagu dari genre pop, yaitu Gemintang Hatiku, Tertawan Hati, dan Sisa Rasa.

Penampilan Lomba Solo Vocal 2024

Perlombaan solo vocal putra dibuka dengan penampilan dari perwakilan angkatan 2022, Dendi Alseptayendo, yang membawakan lagu berjudul ‘Lamunan’. Meski berasal dari luar Pulau Jawa, Dendi mampu membawakan lagu tersebut dengan penghayatan yang mendalam. Tidak hanya itu, ekspresi dan gestur tubuhnya selaras dengan lirik lagu, menambah kekuatan emosional pada penampilannya. Dilanjutkan oleh Yosia Arvando dari angkatan 2024, suasana auditorium semakin hidup. Membawakan lagu Nemen, Arva tampil percaya diri dengan suara khasnya yang lembut namun bertenaga, menjadikan penampilannya sebagai penutup sempurna untuk kategori solo vocal putra.

Penampilan Lomba Solo Vocal Putri

Penampilan solo vocal putri dibuka oleh Nadine Odelia dari angkatan 2023 yang membawakan lagu ‘Sisa Rasa’. Nadine tampil dengan gaun putihnya yang anggun dan memiliki nuansa yang sesuai dengan lagu yang dibawakan. Penampilan Nadine ini menjadi pembuka yang apik untuk kategori solo vocal putri malam itu. Berikutnya, Hapsari Ayu dari angkatan 2022 hadir dengan lagu ’Gemintang Hatiku’. Penampilannya yang energik disertai gestur unik dan ekspresi penuh makna membuat penonton terhanyut dalam suasana lagu. Perlombaan ditutup oleh Aulia Syifa dari angkatan 2024, yang juga membawakan ’Gemintang Hatiku’. Aulia tampil percaya diri, menguasai panggung dengan penampilan yang tak kalah enerjik dan penuh penghayatan, menjadi penutup yang manis untuk kategori putri.

Penjurian Solo Vokal SLFA 2024

Dua alumni Fakultas Pertanian, Dimas Adittyo dan Naomi Anna Silaban, bertindak sebagai juri. Mereka menilai penampilan peserta berdasarkan empat kriteria utama: materi suara, teknik vokal, ekspresi/interpretasi, dan penampilan keseluruhan. Pengumuman pemenang dilakukan saat closing ceremony SLFA pada pukul 17.40 WIB di tempat yang sama. Dari kategori putra, Dendi Alseptayendo (angkatan 2022) berhasil meraih gelar juara dengan penampilan memukau. Sementara itu, Nadine Odelia (angkatan 2023) keluar sebagai pemenang dari kategori putri, berkat pembawaannya yang anggun dan emosional.
Perlombaan solo vocal di SLFA 2024 tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga momen untuk menampilkan bakat terbaik mahasiswa Departemen Perikanan. Melalui semangat dan kreativitas yang luar biasa, para peserta membuktikan bahwa seni dapat menjadi sarana untuk mengekspresikan diri dan menjalin kebersamaan. Selain itu, Kegiatan Super League and Fish Art (SLFA) 2024 Cabang Solo Vokal ini diharapkan dapat mendukung keberhasilan SDGs, utamanya SDG 3: Kehidupan Sehat dan Sejahtera, SDG 4: Pendidikan Berkualitas, SDG 9: Industri, Inovasi, dan Infrastuktur, SDG 11: Kota dan Komunitas yang Berkelanjutan.

Penulis: Gusti Kalya Harisa Naida, Ali Zaki, Galuh Wulanuari
Editor: Nahla Alfiatunnisa, S.Pi.

Super League and Fish Art 2024 Selenggarakan Cabang Olahraga MLBB

BeritaNews Sunday, 22 September 2024

Super League and Fish Art (SLFA) merupakan program kerja tahunan dari Departemen Keprofesian Minat dan Bakat (KMB) Keluarga Mahasiswa Ilmu Perikanan (KMIP UGM) yang bertujuan menggali bakat dan minat mahasiswa di bidang olahraga serta seni. Selain itu, acara ini menjadi wadah untuk mempererat hubungan antara mahasiswa, dosen, dan tenaga kependidikan. Salah satu cabang olahraga unggulan dalam SLFA 2024 adalah turnamen e-sport Mobile Legends: Bang Bang (MLBB). Sebagai salah satu game populer di dunia e-sport Indonesia, pertandingan MLBB ini sukses menarik perhatian mahasiswa. Turnamen ini berlangsung pada Minggu, 22 September 2024, bertempat di Ruang 310, 311, dan 312 Gedung A4 Departemen Perikanan, Fakultas Pertanian, UGM. Turnamen MLBB melibatkan peserta dari berbagai program studi, yakni Akuakultur, Manajemen Sumberdaya Akuatik (MSA), dan Teknologi Hasil Perikanan (THP), dengan perwakilan mahasiswa dari angkatan 2021 hingga 2024. Setiap tim terdiri atas lima pemain inti, satu pemain cadangan, dan satu manajer. Setelah pertandingan sengit, tim dari THP angkatan 2023 berhasil keluar sebagai juara dengan kemenangan dramatis 2-1 melawan THP angkatan 2021.

Keseruan Lomba MLBB pada SLFA 2024

Lebih dari sekadar game, turnamen ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga sarana pengembangan diri dan pembelajaran. “Diadakannya pertandingan Mobile Legends ini untuk memeriahkan pekan olahraga SLFA sekaligus mempererat hubungan antar teman satu program studi,” ujar Eriko, panitia penanggung jawab lomba. Permainan Mobile Legends melibatkan strategi yang kompleks dan membutuhkan kerja sama tim yang solid. Game ini secara tidak langsung melatih kemampuan berpikir kritis, komunikasi, dan koordinasi. “Harapannya, melalui turnamen ini, mahasiswa dapat melatih kekompakan, strategi, serta keterampilan komunikasi yang bermanfaat, tidak hanya dalam permainan tetapi juga di kehidupan sehari-hari,” tambah Eriko. Antusiasme peserta terlihat sepanjang turnamen. Semangat tinggi dan suasana kompetitif turut menyemarakkan acara ini. SLFA 2024 membuktikan bahwa olahraga, baik fisik maupun digital, dapat menjadi sarana untuk mempererat hubungan dan meningkatkan kompetensi mahasiswa perikanan UGM.

Pelaksanaan Lomba MLBB pada SLFA 2024

Kegiatan Super League and Fish Art (SLFA) 2024 Cabang Olahraga MLBB ini diharapkan dapat mendukung keberhasilan SDGs, utamanya SDG 3: Kehidupan Sehat dan Sejahtera, SDG 4: Pendidikan Berkualitas, SDG 9: Industri, Inovasi, dan Infrastuktur, SDG 11: Kota dan Komunitas yang Berkelanjutan.

Nama Penulis: Talitha Aurelia Arisanti, Pangestu Handayani Hanum, Galuh Wulanuari
Editor : Nahla Alfiatunnisa, S.Pi.

1…89101112…16
Universitas Gadjah Mada

Fisheries Department, Faculty of Agriculture

Universitas Gadjah Mada
Gedung A4, Jl. Flora, Bulaksumur,Yogyakarta, 55281
 +62274-551218
 fish@ugm.ac.id

© Universitas Gadjah Mada

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY