• UGM
  • IT Center
  • Faculty Of Agriculture
  • English
    • Bahasa Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
Faculty of Agriculture
Department of Fisheries
  • Profile
    • About Us
    • Organizational Structure
    • Staff
    • Collaboration
  • Academic
    • Bachelor in Aquaculture
    • Bachelor in Aquatic Resources Management
    • Bachelor in Fish Product Technology
    • Master in Fisheries Science
  • News
  • Facilities
    • Laboratories
    • Mina Business Incubator
    • DelifiZ
  • Student Organization
    • Fisheries Diving Unit
    • KMIP
    • Bahari Pers
  • Home
  • Universitas Gadjah Mada
  • Universitas Gadjah Mada
  • page. 11
Arsip:

Universitas Gadjah Mada

Penyerahan Estafet Kepanitiaan, Agenda Besar Perikanan UGM Tahun 2024 Resmi Ditutup

BeritaNews Friday, 20 September 2024

Departemen Perikanan Fakultas Pertanian UGM menyelenggarakan kegiatan pembubaran panitia dari rangkaian kegiatan Seminar Nasional Tahunan XXI Hasil Perikanan dan Kelautan Tahun 2024 (Semnaskan-UGM XXI), Summer Course on Tropical Aquaculture and Fisheries Management (SC-TAFM UGM), HUT ke-61 Departemen Perikanan UGM, dan Kenal Perikanan Tahun 2024 yang telah berlangsung dari bulan Juni – September 2024. Kegiatan pembubaran panitia ini dilakukan pada hari Jumat, 20 September 2024 yang secara hangat dibuka oleh sambutan dari Ketua Departemen Perikanan UGM, Prof. Dr. Ir. Alim Isnansetyo, M.Sc., beserta panitia dari unsur dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa yang turut serta dalam mensukseskan kegiatan tersebut.

Dalam kegiatan ini dilakukan pemaparan dan penyerahan laporan kegiatan yang disampaikan oleh Dr. Senny Helmiati, S.Pi., M.Sc. selaku ketua panitia SEMNASKAN-UGM XXI, Mgs. Muhammad Prima Putra, S.Pi., M.Sc., Ph.D. yang mewakili Dr. rer.nat. Riza Yuliratno Setiawan, S.Kel., M.Sc. selaku ketua panitia SC-TAFM 2024, Indun Dewi Puspita, S.Pi., M.Sc., Ph.D. selaku ketua panitia HUT ke-61 Departemen Perikanan UGM, dan Eko Hardianto, S.Pi., M.Si., M.Sc., Ph.D. selaku ketua panitia Kenal Perikanan 2024 kepada Prof. Dr. Ir. Alim Isnansetyo, M.Sc., selaku Ketua Departemen Perikanan UGM. Dalam acara ini juga, Prof. Alim Isnansetyo melakukan serah terima laporan kegiatan kepada program studi yang akan melanjutkan estafet kepanitiaan di tahun 2025. Selamat dan sukses!

Penulis: Irene Raynitha Murdiki

Editor: Nahla Alfiatunnisa, S.Pi.

Poster Digital Super League and Fish Art 2024

BeritaNews Wednesday, 4 September 2024

Lomba Poster Digital SLFA 2024 merupakan ajang yang ditunggu-tunggu oleh mahasiswa Departemen Perikanan UGM serta menandai dimulainya rangkaian kegiatan Super League and Fish Art tahun ini. Perlombaan ini dilaksanakan pada periode tanggal 26 Agustus – 4 September 2024 dengan mengusung tema “Dynamic and Fantastic”. Lomba Poster Digital memberikan kesempatan bagi mahasiswa dari angkatan 2021 hingga 2024 Manajemen Sumber Daya Akuatik (MSA), Teknologi Hasil Perikanan (THP), dan Akuakultur, untuk menunjukkan bakat dan kreativitas mereka dalam seni visual.
Para peserta berlomba menciptakan karya yang tidak hanya menampilkan keindahan estetika, tetapi juga mengandung pesan yang mendalam terkait dengan isu-isu keberlanjutan perikanan dan pelestarian lingkungan. Setiap poster yang dihasilkan mencerminkan semangat dan inovasi mahasiswa dalam menghadapi tantangan di dunia perikanan. Setelah proses penjurian yang ketat, diambil tiga juara meliputi Juara 1, Juara 2, dan Juara Favorit.
Juara 1 Lomba Poster Digital SLFA 2024 merupakan karya Ciandita Kusuma dari Program Studi Manajemen Sumberdaya Akuatik Angkatan 2022 yang berjudul “Membangun Masa Depan Perikanan yang Inovatif dan Berkelanjutan” dengan desain yang menakjubkan, berhasil menyampaikan pesan mendalam tentang pentingnya inovasi dan keberlanjutan dalam dunia perikanan, serta menggugah kesadaran akan tanggung jawab bersama untuk menjaga sumber daya laut agar tetap lestari untuk generasi mendatang. Juara 2 Lomba Poster Digital SLFA 2024 diraih oleh Andhika Wahyu dari Program Studi Teknologi Hasil Perikanan Angkatan 2023 dengan karya berjudul “Koneksi Kehidupan Samudra dan Manusia.” Karya ini menyoroti pentingnya menjaga keseimbangan antara kehidupan manusia dan ekosistem laut. Melalui desain yang menarik, Andhika berhasil menyampaikan pesan bahwa interaksi manusia dengan laut harus dilakukan secara berkelanjutan, agar sumber daya alam ini tetap terjaga untuk generasi mendatang. Selanjutnya, Juara Favorit SLFA 2024 diraih oleh Siti Sholihah dari Program Studi Manajemen Sumberdaya Akuatik Angkatan 2024 dengan karya berjudul “Konservasi Kelautan Membuka Kesempatan.”.

Juara Favorit, Juara 2, dan Juara 1 Poster Digital SLFA 2024

Lomba Poster Digital ini bukan hanya sekadar kompetisi, tetapi juga menjadi wadah bagi mahasiswa untuk mengekspresikan diri, berkolaborasi, dan belajar dari satu sama lain. Semangat sportivitas dan kreativitas yang ditunjukkan oleh mahasiswa Departemen Perikanan UGM dari angkatan 2021-2024 semakin memperkaya pengalaman SLFA 2024. Perlombaan ini diharapkan mampu mendukung keberlanjutan yaitu SDG 4: Pendidikan Berkualitas, SDG 9: Industri, Inovasi, dan Infrastuktur, SDG 11: Kota dan Komunitas yang Berkelanjutan.

Penulis: Delinda Fardah Hardiyanti, Naufal Vito Kartala, Yusfianur Naufal Mukhtar, Denna Calliesta Indrastuti, Rifa Nurfadhila, Samuel Melvin Kurniawan, Galuh Wulanuari
Editor: Nahla Alfiatunnisa, S.Pi.

Lomba TikTok SLFA 2024: Kreativitas dan Kepedulian terhadap Keberlanjutan Laut

BeritaNews Wednesday, 4 September 2024

Super League and Fish Art (SLFA) 2024 kembali hadir dengan berbagai kompetisi menarik di bidang olahraga dan seni, yang dirancang sebagai wadah untuk menampilkan bakat serta kreativitas mahasiswa Perikanan UGM. Salah satu lomba yang mencuri perhatian adalah Lomba TikTok, yang berlangsung dari 26 Agustus hingga 4 September 2024. Lomba ini mengajak para peserta untuk berkreasi dalam mengolah dan menyajikan kelezatan hidangan berbahan dasar hasil laut. Lebih dari sekadar tantangan kuliner, lomba ini bertujuan mempromosikan keanekaragaman kuliner perikanan sekaligus menyebarkan kesadaran akan pentingnya keberlanjutan sumber daya laut.

Melalui platform TikTok, peserta ditantang membuat video berdurasi 1 hingga 5 menit yang menggabungkan seni kuliner dengan narasi menarik di balik proses pengolahan makanan berbahan dasar ikan, udang, kerang, cumi, atau hasil laut lainnya. Peserta diharapkan dapat memperlihatkan bukan hanya keahlian memasak, tetapi juga kecintaan terhadap laut dan pentingnya menjaga keberlanjutan sumber daya alam ini. Video yang diunggah bisa berupa tutorial memasak, tips mengolah ikan secara sehat, atau eksplorasi hidangan tradisional dan modern berbasis hasil laut. Setiap peserta diwajibkan untuk mengunggah video mereka ke akun TikTok pribadi dengan menyertakan tagar resmi seperti #SLFA2024 dan #perikananugm. Video yang paling kreatif, informatif, serta yang mendapat banyak interaksi dari pengguna TikTok lainnya akan memiliki peluang lebih besar untuk menang.

Lomba TikTok SLFA 2024

Penjurian dilakukan oleh panel yang terdiri dari ahli kuliner, influencer, dan pegiat lingkungan dengan fokus pada keberlanjutan perikanan. Penilaian video berdasarkan beberapa kriteria, termasuk kreativitas, kualitas penyajian, originalitas resep, serta pesan keberlanjutan yang disampaikan. Video yang menyoroti teknik memasak yang ramah lingkungan, pemanfaatan ikan yang berkelanjutan, dan tips meminimalkan limbah makanan akan mendapat apresiasi khusus.

Salah satu video TikTok pada SLFA 2024

Pemenang utama akan mendapatkan trofi sebagai bentuk penghargaan. Lebih dari itu, karya pemenang juga akan ditampilkan pada acara utama SLFA 2024, memberikan eksposur besar kepada kreator dan memperkenalkan pesan keberlanjutan mereka kepada audiens yang lebih luas. Lomba TikTok ini tidak hanya menjadi ajang unjuk kreativitas, tetapi juga sebagai kampanye untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya konsumsi makanan laut yang berkelanjutan. Melalui kompetisi ini, diharapkan masyarakat semakin menghargai dan memanfaatkan hasil laut secara bijak, sekaligus mengeksplorasi keanekaragaman kuliner perikanan Indonesia dan dunia. Dengan menggabungkan seni, teknologi, dan pesan lingkungan, SLFA 2024 terus membuktikan bahwa kreativitas dapat menjadi alat yang ampuh untuk perubahan positif. Selain itu, perlombaan ini diharapkan mampu mendukung keberhasilan SDGs, utamanya SDG 3: Kehidupan Sehat dan Sejahtera, SDG 4: Pendidikan Berkualitas, SDG 9: Industri, Inovasi, dan Infrastuktur, SDG 11: Kota dan Komunitas yang Berkelanjutan

Nama Penulis : Haikal Firmansyah, Fairuz Dzaki, Arifin Ilham, Zaheer Randi, Ahmad Hafidz, Auva Bima, Brilianata, Rifki Nur, Arva Agesta, Galuh Wulanuari
Editor: Nahla Alfiatunnisa, S.Pi.

Perikanan UGM Bangga: Mahasiswa Program Studi Akuakultur Menangkan Kompetisi IGNITE 2024 dengan Inovasi Budidaya Spirulina

Berita Sunday, 1 September 2024

Inovasi di bidang Budidaya Spirulina yang diinisiasi oleh mahasiswa Program Studi Akuakultur Angkatan 2023 berhasil memenangkan Juara I dalam perlombaan tingkat nasional IGNITE Competition 2024 pada tanggal 1 September 2024. Narasimha Kusuma Aliwarga (23/512609/PN/18244) beserta dua rekan tim Lorencia Permata Tjahyadi (23/522104/TP/13953) dan Marshella D. K. (23/514152/BI/11189) berhasil membuat gagasan menarik dari permasalahan di bidang Revolutionizing Farming Practices for Food Security, Equity, and Environmental Resilience. Dibimbing oleh Dr. Desy Putri Handayani, S.Pi., Narasimha yang akrab disapa Rama menceritakan bagaimana keseruannya selama mengikuti lomba ini. Berbagai masalah dan kegagalan juga beberapa kali ia dan timnya hadapi. Mereka sempat merombak ulang konsep dan melakukan banyak diskusi hingga ide mereka layak untuk memenangkan perlombaan IGNITE Competition 2024.

Secara garis besar, IGNITE Competition merupakan kompetisi esai nasional yang mengangkat tema mengenai permasalahan aktual dalam dunia pertanian. Melalui kompetisi ini, diharapkan peserta dapat menggali lebih dalam tentang berbagai tantangan yang dihadapi oleh sektor pertanian, mulai dari perubahan iklim, teknologi, hingga masalah sosial dan ekonomi yang mempengaruhi para petani. Rama dan timnya mengambil tema “Lingkungan” dengan esai berjudul “SPIRONIC for Sustainable Urban Farming: Integration of Aquaponic and Spirulina Cultivation to Enhance Food Security and Environmental Health”. Rama menceritakan bahwa alasan kelompoknya memilih topik ini didasari dengan pertambahan populasi penduduk, konversi lahan menjadi pemukiman, dan perubahan iklim merupakan permasalahan besar yang memicu berkurangnya produktivitas di bidang pertanian. Diharapkan dengan hadirnya SPIRONIC, suatu integrasi sistem akuaponik dan kultivasi spirulina ini, mampu memproduksi bahan pangan organik berkualitas tinggi dengan suplementasi nutrisi serta menjadi solusi untuk mengatasi permasalahan tersebut. Penerapan SPIRONIC sebagai pengembangan inovasi pakan ikan bersuplemen dan sistem akuaponik diharapkan dapat meningkatkan kualitas dan imunitas ikan nila melalui suplementasi Spirulina pada pakan ikan, memproduksi sayuran organik, dan meminimalkan limbah budidaya ikan demi mendukung ketahanan pangan, pemberdayaan masyarakat, serta kelestarian lingkungan. Realisasi SPIRONIC juga sejalan dengan nilai SDGs ke-2 (zero hunger), ke-11 (sustainable cities and communities) dan ke-17 (partnerships for the goals) serta misi Indonesia Emas 2045 untuk mewujudkan sarana prasarana yang berkualitas dan ramah lingkungan.

Berkat inovasi dan perjuangannya, Rama dan tim berhasil membawa pulang trofi, sertifikat, serta uang pembinaan dari perlombaan ini. Rama menjelaskan bahwa “Kami mengikuti perlombaan ini adalah untuk meningkatkan pengalaman, writing skills dan kerjasama tim untuk mencapai tujuan bersama”. Banyak sekali hal positif yang ia dapatkan selama proses menggali ide hingga akhirnya berhasil memenangkan perlombaan.

Penulis: Hanindya Fairuzia Hidayat

Editor: Nahla Alfiatunnisa

Antusiasme Warga Jurugan Ikuti Pelatihan Pembuatan Pakan Maggot bersama Tim PPK Ormawa KMIP

BeritaNews Monday, 26 August 2024

Sabtu, 24 Agustus 2024 – mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) yang tergabung dalam Tim PPK Ormawa KMIP, menyelenggarakan pelatihan pembuatan pakan maggot bersama masyarakat yang terhimpun dalam kelompok GemaHarjo. Pelatihan tersebut merupakan bentuk aktualisasi salah satu program unggulan yang diusung Tim AquaPower untuk mengintegrasikan penggunaan kolam resirkulasi (RAS) dengan pengembangan pakan alternatif maggot. Integrasi tersebut bertujuan untuk menghemat penggunaan air pada kolam budidaya serta menekan biaya produksi budidaya ikan guna mewujudkan perikanan berkelanjutan yang ramah lingkungan di Desa Sumberharjo.

Pemaparan Materi Pembuatan Pakan Maggot

Pelatihan tersebut dilaksanakan di kediaman Radik Widyastomo Setyo Adi selaku Dukuh Jurugan dan dihadiri oleh Kurniawan Widiyanto, S.E. (Lurah Sumberharjo), Dukuh Klero, serta masyarakat masyarakat Padukuhan Jurugan. Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Dr. Wulan Tri Astuti alias ‘Madam Pink’ sebagai perwakilan Universitas Gadjah Mada untuk melakukan monitoring dan evaluasi program. Tim AquaPower turut mengundang dua mahasiswa Magister
Perikanan UGM, Ihza Farras Faadhilah dan Indra Widiawati sebagai pengisi materi mengenai pembuatan pakan pelet maggot. Materi yang disampaikan meliputi cara pembuatan, pencetakan, dan pengeringan pakan. Pemaparan materi dilanjutkan dengan demonstrasi pembuatan pakan bersama dengan kelompok GemaHarjo.

Pencetakan Pakan dengan Meat Grinder

Kegiatan tersebut disambut baik oleh masyarakat yang hadir. Antusiasme warga terlihat dari banyaknya peserta yang aktif dalam bertanya selama sesi berlangsung. Para peserta tidak hanya mendapatkan pengetahuan tentang komposisi dan formulasi pakan, tetapi juga pengalaman langsung dalam proses pembuatan pakan, mulai dari pengenalan bahan baku, penggilingan pakan, hingga pengeringan produk akhir. Melalui pelatihan ini, diharapkan Desa Sumberharjo mampu membuat pakan ikan secara mandiri untuk mengurangi ketergantungan terhadap pakan komersial

Pembentukan kelompok GemaHarjo dilakukan sebagai bentuk kolaborasi antara Tim AquaPower dengan masyarakat sasaran untuk menjamin keberlanjutan program AquaPower di Desa Sumberharjo. Nama kelompok GemaHarjo merupakan gabungan dari singkatan ‘Gerakan Mandiri Pakan Sumberharjo’ dan nama Desa Sumberharjo. Menurut salah satu perwakilan Tim AquaPower, Samuel Kristo, nama tersebut dipilih untuk mendorong adanya program mandiri pakan di Desa Sumberharjo sebagai bentuk partisipatif masyarakat lokal terhadap program Gerakan Pakan Mandiri (GERPARI) yang diinisiasi oleh pemerintah. GERPARI merupakan gerakan penggunaan pakan ikan yang dibuat sendiri oleh pembudidaya ikan atau kelompok pembudidaya ikan dengan menggunakan bahan baku lokal yang layak sebagai bahan baku pakan ikan. Program ini disinyalir dapat mendorong perkembangan industri pakan ikan di Tanah Air. Harapannya, masyarakat Desa Sumberharjo dapat memproduksi pakan ikan yang berkualitas dan terjangkau dari bahan baku lokal untuk kegiatan budidaya ikan, menekan biaya operasional dalam budidaya ikan, dan meningkatkan pendapatan pembudidaya ikan di daerah yang mana hal-hal tersebut selaras dengan tujuan program AquaPower dan GERPARI.

Penulis: Abraham Renjaro Tarigan, Mahardika Bella Pertiwi, M. Riski Ramadhana

Editor : Nahla Alfiatunnisa, S.Pi.

Mempererat Silaturahmi melalui Kegiatan Family Gathering HUT Departemen Perikanan ke 61

BeritaNews Saturday, 24 August 2024

Departemen Perikanan Fakultas Pertanian UGM menyelenggarakan kegiatan Family Gathering yang merupakan salah satu rangkaian dari Hari Ulang Tahun Departemen ke-61 dan dilaksanakan pada hari Sabtu, 24 Agustus 2024 di Kabupaten Semarang. Dalam kegiatan ini, para dosen, tenaga kependidikan, mahasiswa paruh waktu beserta keluarga mengunjungi tiga tempat wisata, yaitu Dusun Semilir, PT. Nissin Biscuit Indonesia, dan Cimory Dairyland on the Valley. Kegiatan ini dibuka dengan sambutan dari Ketua Departemen Perikanan UGM, Prof. Dr. Ir. Alim Isnansetyo, M.Sc. yang menekankan tentang pentingnya kegiatan ini sebagai sarana untuk mempererat tali silaturahmi antar civitas akademika serta memberikan kesempatan untuk bersantai dan bersenang-senang bersama keluarga di luar lingkungan kerja.

Selama perjalanan menuju lokasi wisata, suasana bis diisi dengan riuhnya tawa dari para peserta yang sedang menikmati alunan musik. Sesampainya di lokasi pertama, yaitu di Desa Dusun Semilir, para keluarga diajak untuk menikmati banyak permainan, mulai dari perosotan pelangi, omah suwung, kereta wisata, dan gondola. Selanjutnya, para keluarga juga diajak ke PT. Nissin Biscuit Indonesia dan Cimory Dairyland untuk berbelanja oleh-oleh. Selama di Cimory, para anak-anak sangat antusias ketika melihat berbagai jenis permainan dan juga produk-produknya. Kegiatan Family Gathering ini tidak hanya berhasil menciptakan momen-momen menyenangkan, tetapi juga memperkuat rasa kekeluargaan antar staf dan keluarga. Family Gathering Departemen Perikanan UGM berakhir dengan senyuman dan kepuasan dari setiap peserta. Kebersamaan yang terjalin selama sehari penuh di pantai ini akan menjadi memori indah yang tak terlupakan oleh semua yang hadir.

Penulis: Irene Raynitha Murdiki

Editor: Nahla Alfiatunnisa, S.Pi.

Opening Ceremony Super League and Fish Art 2024

Berita Thursday, 22 August 2024

Super League and Fish Art (SLFA) merupakan kegiatan dibawah naungan Himpunan Keluarga Mahasiswa Ilmu Perikanan (KMIP) UGM dengan berbagai perlombaan dengan rangkaian kegiatan yang menarik. Opening Ceremony Super League and Fish Art (SLFA) merupakan pembukaan seluruh rangkaian kegiatan SLFA  2024 berlangsung pada Kamis, 22 Agustus 2024 di Auditorium Harjono Danoesastro, Fakultas Pertanian, Universitas Gadjah Mada. SLFA 2024 kali ini mengusung tema “Dynamic and Fantastic” yang melambangkan bahwa SLFA 2024 menjadi wadah bagi mahasiswa departemen perikanan dalam mengembangkan bakat dan minat dengan tetap mempertahankan semangat berkompetisi.  Acara Opening Ceremony dihadiri oleh mahasiswa, alumni, dosen, serta tenaga kependidikan Departemen Perikanan.

Opening Ceremony dilaksanakan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Hymne Gadjah Mada yang dilakukan secara khidmat oleh para peserta yang hadir. Setelah itu, sambutan dari Koordinator Umum SLFA 2024, Ketua KMIP UGM, dan Ketua Departemen Perikanan UGM.  Selanjutnya pembukaan Super League and Fish Art 2024 disimbolisasi dengan pemukulan kentongan oleh Prof. Dr. Ir. Alim Isnansetyo, M.Sc., dan didampingi oleh Breliant selaku Koordinator Umum SLFA 2024 sebagai bentuk kolaborasi antara semua pihak yang terlibat.

Acara opening ceremony dilanjutkan dengan parade simbolisasi oleh mahasiswa dari angkatan 2021-2024 dengan membawa properti yang membentuk huruf S, L, F, dan A. Setelah itu, dilanjutkan dengan parade perwakilan setiap cabang perlombaan. Setiap angkatan mahasiswa menampilkan parade atribut khas mereka yang mewakili cabang perlombaan yang akan dilombakan, seperti voli, badminton, futsal, dan Mobile Legends (MLBB) pada Super League. Sementara itu, dari cabang seni atau Fish Art, perwakilan dari kompetisi poster digital, fotografi, TikTok, band, dan solo vokal juga turut serta dalam parade ini. Parade ini menunjukkan keragaman bakat dan semangat berkompetisi di antara peserta. Setiap angkatan menampilkan semangat kekompakan mereka dengan antusias, disertai dengan sorak sorai dari penonton. Para peserta terlihat siap untuk berkompetisi dengan penuh sportivitas dan semangat kekeluargaan.

Penulis : Sipriano Breliant Adinata, Akira Ayomi Irsyad, Alfina Ramadhani, Amelia Nandita Putri, Siti Nur Izzati, Chaira Yusnia Farossi, Kharisma Pundhi Rukmana

Editor : Nahla Alfiatunnisa, S,Pi.

Meriahkan HUT 61, Perikanan UGM Gelar Cek Kesehatan Gratis Bagi Dosen dan Tenaga Kependidikan

BeritaNews Friday, 16 August 2024

Jumat, 16 Agustus 2024 – Dalam rangka HUT ke-61, Departemen Perikanan UGM mengadakan cek kesehatan gratis bagi Dosen dan Tenaga Kependidikan. Cek kesehatan ini diselenggarakan di selasar lantai satu Gedung A4 Departemen Perikanan Fakultas pertanian UGM dengan kuota sebanyak 30 peserta. Pemeriksaan yang diberikan kepada para peserta antara lain cek tekanan darah, gula darah, kolesterol, dan asam urat. Kegiatan ini menjadi salah satu bentuk menjaga dan monitoring kesehatan Dosen dan Tenaga Kependidikan. Cek kesehatan ini juga menjadi salah satu aksi untuk memberikan informasi pentingnya rutin melakukan cek kesehatan mandiri dengan metode yang mudah dilaksanakan secara individu.

Cek Kesehatan Dosen dan Tenaga Pendidik

Diharapkan kegiatan pemeriksaan kesehatan yang diadakan oleh Departemen Perikanan UGM ini dapat menjadi momentum bagi civitas Departemen Perikanan UGM untuk lebih peduli terhadap kesehatan diri sendiri. Sehingga pada akhirnya dapat mendukung terciptanya suasana akademik yang sehat dan produktif di lingkungan Departemen Perikanan Fakultas Pertanian UGM. Kegiatan ini menerapkan SDG Poin 3: Kehidupan Sehat dan Sejahtera, SDG Poin 4: Pendidikan Berkualitas.


Penulis: I Putu Aditya Wibawa, Nahla Alfiatunnisa, S.Pi.
Editor: Nahla Alfiatunnisa, S.Pi.

Ubah Spesies Invasif Menjadi Bisnis, Mahasiswa Perikanan UGM Lolos Pendanaan Dalam Ajang Program Kreativitas Mahasiswa Bidang Kewirausahaan (PKM-K)

Berita Wednesday, 14 August 2024

Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) merupakan ajang perlombaan bergengsi yang diadakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. Program ini berguna untuk meningkatkan mutu mahasiswa agar dapat menjadi anggota masyarakat yang memiliki kemampuan akademis serta dapat menerapkan, mengembangkan, dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan, teknologi, kesenian, serta memperkaya budaya nasional.

Salah satu judul program yang berhasil didanai melalui Program Kreativitas Mahasiswa Bidang Kewirausahaan (PKM-K) yaitu “EcoPrime Feed: Inovasi Pemanfaatan Spesies Invasif Sebagai Pakan Ikan Berkualitas, Ekonomis, dan Ramah Lingkungan.” Tim tersebut diketuai oleh Gerson Lewis (Akuakultur 2023), dengan anggota Aimmatul Husna (Akuakultur 2023), Sevina Surya Wibianti (Akuakultur 2023), dan Muhammad Jibril Syahid (Manajemen Sumber Daya Akuatik 2023) serta Jihan Tsabitha (Pembangunan Ekonomi Wilayah 2022), yang dibimbing oleh Dr. Senny Helmiati, S.Pi., M.Sc. dari Departemen Perikanan, Fakultas Pertanian UGM.

EcoPrime Feed dilatarbelakangi adanya isu pada ekosistem perairan Indonesia yang saat ini dihuni oleh spesies invasif. Spesies invasif merupakan organisme yang mengancam keseimbangan ekosistem karena keberadaannya yang berlebihan. Salah satu jenis spesies tumbuhan yang invasif  yaitu eceng gondok, karena berkembang biak sangat cepat sehingga mengganggu ekosistem atau biota yang ada di lingkungannya. Selain itu, ikan red devil yang juga termasuk jenis spesies invasif dikarenakan berkembang biak sangat cepat, agresif, dan bersifat predator sehingga menjadi ancaman bagi ikan endemik yang ada di perairan. Isu lain yang mendorong inovasi ini adalah fenomena meningkatnya food waste yang ternyata dapat menyebabkan kelangkaan sumber pangan yang sebenarnya masih dapat dimanfaatkan. Upaya pemanfaatan food waste tersebut adalah dengan menggunakan maggot Black Soldier Fly (BSF) melalui proses biokonversi.

Tim PKM-K EcoPrime Feed menginovasikan sebuah produk pakan ikan berkualitas, ramah lingkungan, dan ekonomis dari ketiga bahan baku yaitu eceng gondok, ikan red devil, dan maggot BSF. Ketiga bahan baku tersebut memiliki keunggulan masing-masing, seperti eceng gondok mengandung kadar protein tinggi dan serat kasar rendah setelah melalui proses fermentasi, ikan red devil mengandung kadar protein sebesar 35%, berbau amis sehingga dapat berfungsi sebagai atraktan (bahan yang dapat meningkatkan nafsu makan pada ikan), serta maggot BSF yang mengandung kadar protein berkisar antara 40-50% dan mempunyai komposisi enzim yang baik untuk pencernaan ikan.

Tim PKM-K Ecoprime Feed berharap bahwa inovasi ini tidak hanya dapat meningkatkan stabilitas ekosistem perairan di Indonesia, tetapi juga dapat membantu menyelesaikan permasalahan tingginya harga pakan ikan pada kegiatan budidaya perikanan. “Kami sangat bangga karena lolos pendanaan dan berharap dengan dukungan dari berbagai pihak, tim kami dapat melanjutkan program ini hingga ke PIMNAS (Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional) untuk menyebarluaskan produk kami kepada masyarakat luas,” jelas Lewis saat dimintai keterangan pada Senin, 12 Agustus 2024.

Produk EcoPrime Feed menjadi wujud kesadaran dan komitmen mahasiswa Fakultas Pertanian UGM dalam mencapai tujuan global yaitu Sustainable Development Goals (SDGs) ke 1: Mengurangi kemiskinan; 2: Mengakhiri kelaparan; 12: Konsumsi dan Produksi yang Bertanggung Jawab dan SDGs ke 14: Ekosistem Laut.
Penulis: Tim PKM-K EcoPrime Feed
Editor: Nahla Alfiatunnisa, S.Pi.

Intip Proses Uji Proksimat Pakan Maggot

Berita Wednesday, 14 August 2024

Mahasiswa Fakultas Pertanian yang tergabung ke dalam tim pelaksana PPK Ormawa KMIP 2024, melakukan uji proksimat pakan yang maggot yang menjadi salah satu inovasi tim AquaPower.

Pemanfaatan maggot sebagai tepung untuk alternatif pakan ikan yang akan diterapkan di Desa Sumberharjo oleh mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) memerlukan pengujian uji proksimat. Uji proksimat merupakan suatu metode kimia yang penting untuk menganalisis kandungan nutrisi dari suatu bahan baku pakan. Dalam uji ini, berbagai komponen utama seperti kadar air (moisture), kadar abu (ash), protein kasar (crude protein), dan lemak kasar (crude lipid). Pendekatan ini memungkinkan untuk mendapatkan gambaran yang lebih mendalam dan komprehensif terkait dengan kualitas nutrisi yang tersedia dalam bahan pakan yang akan digunakan dalam pembuatan pelet maggot. Uji proksimat dapat memberikan landasan ilmiah yang kuat untuk pengembangan pemanfaatan maggot sebagai sumber pakan alternatif yang berkelanjutan dan efisien di tingkat lokal.

Uji proksimat berperan sangat penting dalam analisis kualitas pakan. Tujuan dari dilakukannya uji proksimat yakni untuk mengetahui komposisi nutrisi yang terkandung dalam pakan secara detail. Uji proksimat akan memberikan informasi sehingga dapat digunakan untuk mengevaluasi kandungan gizi dari suatu pakan. Hasil dari uji proksimat dapat membantu untuk merumuskan formula pakan yang tepat sesuai dengan kebutuhan nutrisi ikan yang akan dibudidaya, sehingga dapat meningkatkan pertumbuhan, kesehatan, dan FCR yang optimal.

Melalui upaya ini, mahasiswa UGM tidak hanya berkontribusi pada inovasi dalam pakan ikan, tetapi juga pada keberlanjutan lingkungan dan perikanan lokal. Dengan memanfaatkan maggot sebagai sumber pakan, mereka membuka potensi baru dalam mengurangi ketergantungan pada pakan konvensional dan mempromosikan siklus perikanan yang lebih efisien.

Penulis: Abraham Renjaro Tarigan, Mahardika Bella Pertiwi, M. Riski Ramadhana

Editor: Nahla Alfiatunnisa, S.Pi.

1…910111213…16
Universitas Gadjah Mada

Fisheries Department, Faculty of Agriculture

Universitas Gadjah Mada
Gedung A4, Jl. Flora, Bulaksumur,Yogyakarta, 55281
 +62274-551218
 fish@ugm.ac.id

© Universitas Gadjah Mada

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY