Kepala Laboratorium: Dr.rer.nat. Riza Yuliratno Setiawan, S.Kel., M.Sc.
Laboratorium Sosial Ekonomi dan Penangkapan Ikan berfokus pada pendekatan multidisipliner untuk memahami dan meningkatkan pengelolaan perikanan serta hasil sosial ekonomi.
Analisis Sosial Ekonomi:
Laboratorium menyelidiki kondisi sosial ekonomi komunitas nelayan, termasuk tingkat pendapatan, kemiskinan, dan dampak penangkapan ikan terhadap mata pencaharian.
Para peneliti mempelajari dinamika ekonomi perikanan, seperti permintaan pasar, prakiraan harga, dan dampak ekonomi dari regulasi perikanan.
Manajemen Perikanan:
Penelitian mencakup pengembangan praktik pengelolaan perikanan yang berkelanjutan untuk menjamin produktivitas jangka panjang dan manfaat sosial ekonomi.
Para peneliti mengeksplorasi ekonomi politik dan ekologi dari perikanan tangkap, mempelajari bagaimana hubungan sosial dan ekonomi memengaruhi praktik penangkapan dan pengelolaan sumber daya.
Integrasi Teknologi:
Laboratorium mengintegrasikan teknologi canggih seperti data mining, pembelajaran mesin (machine learning), dan otomatisasi untuk meningkatkan efisiensi dan keberlanjutan penangkapan ikan.
Penelitian juga berfokus pada penerapan metode penangkapan modern serta dampak kemajuan teknologi terhadap perikanan skala kecil.
Dampak Lingkungan dan Ekologi:
Studi menilai tantangan ekologi yang dihadapi oleh perikanan, seperti penangkapan berlebih (overfishing), degradasi habitat, dan dampak perubahan iklim.
Para peneliti mengevaluasi dampak lingkungan dari berbagai praktik penangkapan dan mengembangkan model untuk memperkirakan serta mengurangi dampak tersebut.
Survei Lapangan dan Pengumpulan Data:
Melakukan survei sosial ekonomi dan wawancara terstruktur untuk mengumpulkan data tentang praktik penangkapan, kondisi ekonomi, dan kesejahteraan masyarakat.
Memantau hasil tangkapan ikan, upaya penangkapan, dan status ekologis daerah penangkapan untuk membantu pengambilan keputusan pengelolaan.
Penelitian Interdisipliner:
Berkolaborasi dengan ahli di bidang biologi, ekologi, ekonomi, dan sosiologi untuk mengembangkan model terpadu dan rencana pengelolaan komprehensif.
Menyelenggarakan lokakarya dan simposium untuk menjembatani kesenjangan pengetahuan dan menetapkan arah penelitian masa depan.
Pengembangan dan Evaluasi Kebijakan:
Mengembangkan dan menguji alat untuk mengevaluasi hasil sosial ekonomi dari kebijakan pengelolaan perikanan.
Memberikan rekomendasi kebijakan untuk meningkatkan keberlanjutan dan kelayakan ekonomi sektor perikanan.
Pemberdayaan dan Edukasi Masyarakat:
Melibatkan komunitas nelayan untuk meningkatkan kesadaran tentang praktik berkelanjutan dan pentingnya konservasi ekologi.
Menerapkan program pendidikan untuk mendorong adopsi teknologi modern dan metode penangkapan ikan yang berkelanjutan.
