• Tentang UGM
  • Faperta
  • IT Center
  • Perpustakaan
  • LPPM
  • Bahasa Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
Fakultas Pertanian
Departemen Perikanan
  • Profil
    • Staff
    • Tentang Kami
    • Struktur Organisasi
    • Kerja Sama
  • Akademik
    • Program Studi Akuakultur
    • Program Studi Manajemen Sumberdaya Akuatik
    • Program Studi Teknologi Hasil Perikanan
    • Program Studi Magister Ilmu Perikanan
  • Berita
  • Fasilitas
    • Laboratorium
    • Inkubator Mina Bisnis
    • delifiZ
  • Organisasi
    • KMIP
    • Selam Perikanan
    • Bahari Pers
  • Download
    • Prosedur Persuratan
    • Prosedur Akademik Sarjana
    • Prosedur Akademik Pascasarjana
  • Beranda
  • SDG 10: Berkurangnya Kesenjangan
  • SDG 10: Berkurangnya Kesenjangan
Arsip:

SDG 10: Berkurangnya Kesenjangan

Semangat Sportivitas Warnai Pertandingan  Tim Perikanan UGM dalam Ajang Badminton PORTANI 2025

Berita Selasa, 24 Juni 2025

Yogyakarta (24/06/2025) rangkaian acara PORTANI 2025 turut dimeriahkan dengan cabang olahraga badminton, yang menjadi salah satu favorit mahasiswa Departemen Perikanan Fakultas Pertanian UGM. Acara yang diadakan ini bukan hanya sebagai ajang pertandingan olahraga, melainkan juga merupakan sebuah ajang mempererat kekeluargaan antar mahasiswa. Pertandingan dilangsungkan di GOR Pancasila Universitas Gadjah Mada, dengan mempertandingkan lima kategori lomba yaitu tunggal putra, tunggal putri, ganda putra, ganda putri dan ganda campuran. Para peserta menunjukkan kemampuan terbaiknya, baik dari segi teknik bermain maupun kekompakan dalam kerja tim.

Di atas lapangan, tak hanya pukulan yang bertukar, tetapi juga strategi dan tekad. Setiap pemain membawa gaya bermain yang berbeda: ada yang agresif dengan smash keras beruntun, ada yang sabar dengan pola reli panjang dan netting presisi, bahkan ada yang bermain dengan gaya defensif ekstrem, memancing lawan untuk membuat kesalahan. Berbagai pertandingan berlangsung sengit dan menarik perhatian, termasuk duel semifinal ganda campuran antara tim Departemen Sosial Ekonomi Pertanian dan tim Departemen Perikanan UGM yang menyajikan permainan ketat dan reli-reli panjang. Setelah perjuangan keras, tim Departemen Perikanan UGM keluar sebagai pemenang dengan skor akhir pada babak ketiga yaitu 22-20. Yang menarik dari PORTANI bukan hanya siapa yang menang atau kalah, tetapi bagaimana atmosfer pertandingan begitu hidup. Penonton tak hanya duduk pasif. Mereka membawa poster, mengenakan atribut jurusan, dan bahkan menciptakan chant-chant unik untuk mendukung teman-temannya.

Selain menjadi ajang olahraga, kegiatan ini juga membuka ruang pertemuan dan interaksi antar mahasiswa dari berbagai program studi. Banyak peserta mengaku senang bisa saling mengenal dan berbagi pengalaman. PORTANI 2025 pun sukses menjadi momen yang menyatukan semangat berprestasi, kebersamaan, serta gaya hidup aktif dan sehat di lingkungan kampus pertanian.

Kegiatan pertandingan badminton dalam PORTANI 2025 secara tidak langsung turut mendukung pencapaian beberapa poin Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs). Melalui promosi gaya hidup aktif dan sehat di kalangan mahasiswa, acara ini selaras dengan SDG 3 (Good Health and Well-being) yang mendorong peningkatan kesehatan fisik dan mental. Interaksi antarmahasiswa dari berbagai program studi juga mencerminkan semangat SDG 4 (Quality Education) dan SDG 10 (Reduced Inequalities) dengan menciptakan ruang pembelajaran sosial yang inklusif serta memperkuat hubungan lintas disiplin. Selain itu, semangat sportivitas, kerja tim, dan solidaritas yang tercermin selama pertandingan turut memperkuat nilai-nilai perdamaian dan kebersamaan sebagaimana tercantum dalam SDG 16 (Peace, Justice and Strong Institutions). PORTANI 2025 bukan hanya ajang kompetisi, tetapi juga wujud nyata dari penguatan komunitas kampus yang sehat, inklusif, dan berdaya saing.

Penulis: Tim PORTANI Departemen Perikanan UGM

Editor: Nahla Alfiatunnisa, S.Pi.

Penampilan Swasti Segara, Tim Tari Perikanan UGM di PORTANI 2025

Berita Minggu, 15 Juni 2025

PORTANI 2025 kembali digelar sebagai ajang tahunan yang merayakan kreativitas dan kebersamaan antar departemen di lingkungan Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada. Salah satu cabang perlombaan seni yang paling dinantikan dalam acara ini adalah lomba tari tradisional, yang dilaksanakan pada puncak Closing Ceremony tepatnya hari Minggu, 15 Juni 2025. Tahun ini, delegasi dari Departemen Perikanan tampil dengan membawakan tarian berjudul “Swasti Segara.” Tarian ini menceritakan kisah Nyi Ageng Serang yang merupakan seorang pahlawan wanita dari tanah Jawa yang dikenal karena keberaniannya dalam melawan penjajah kolonial Belanda. Keberanian dan strategi perangnya menjadikan Nyi Ageng Serang simbol perlawanan dan insiprasi bagi perjuangan kemerdekaan Indonesia.

Dengan penampilan yang penuh semangat dan kekompakan yang tinggi, mereka berhasil meraih juara ketiga dalam kompetisi tersebut. Tim tari Departemen Perikanan UGM terdiri dari mahasiswa angkatan 2023-2024 yaitu Denna, Mutiara, Hanum, dan Aifa yang telah berlatih selama kurang dari satu bulan. Mereka menyusun koreografi sendiri dengan menggabungkan berbagai unsur khas tari tradisional Jawa. Kostum yang digunakan pun dirancang secara khusus, menampilkan  nuansa  prajurit  wanita  yang  berani  dengan tambahan properti berupa tombak sebagai salah satu senjata yang mereka gunakan untuk berperang. Penampilan mereka mendapatkan apresiasi dari dewan juri karena mampu menyampaikan pesan budaya melalui seni gerak. Tak hanya itu, dukungan penuh dari para teman-teman mahasiswa turut memberikan semangat bagi tim selama proses persiapan hingga penampilan puncak.

Keberhasilan meraih juara ketiga menjadi kebanggaan tersendiri bagi Departemen  Perikanan UGM dan membuktikan bahwa potensi seni dan budaya tetap hidup di tengah kesibukan akademik. Ketua tim, Denna, menyampaikan rasa syukurnya atas pencapaian ini dan berharap prestasi tersebut dapat menjadi motivasi bagi mahasiswa lain. Ia juga menambahkan bahwa mengikuti lomba ini tidak hanya soal menang, tetapi juga tentang belajar bekerja sama dan mengenal budaya Jawa secara lebih mendalam.

Partisipasi tim tari tradisional Departemen Perikanan UGM dalam PORTANI 2025 turut mendukung pencapaian beberapa poin SDGs, khususnya SDG 4 (Quality Education) melalui pengembangan soft skills seperti kreativitas, kerja sama tim, dan penghargaan terhadap budaya. Dengan mengangkat kisah kepahlawanan Nyi Ageng Serang melalui seni tari, kegiatan ini juga selaras dengan SDG 5 (Gender Equality), karena menampilkan figur perempuan sebagai simbol kekuatan dan inspirasi perjuangan, sekaligus menyoroti peran penting perempuan dalam sejarah dan seni. Upaya pelestarian budaya lokal melalui tarian tradisional juga mendukung SDG 11 (Sustainable Cities and Communities), yang mendorong perlindungan warisan budaya takbenda. Selain itu, semangat kolaboratif dan keterlibatan aktif mahasiswa dari berbagai latar belakang mencerminkan semangat inklusi dan solidaritas sebagaimana tercermin dalam SDG 10 (Reduced Inequalities). PORTANI 2025 tidak hanya menjadi ajang seni, tetapi juga ruang pembelajaran lintas nilai yang memperkuat identitas budaya dan kebersamaan antar generasi muda.

Penulis : Amelia Nandita Putri

Editor: Nahla Alfiatunnisa, S.Pi.

“Dari Kridosono menuju Pancasila : GELORA PERJUANGAN VOLI PERIKANAN”

Berita Selasa, 3 Juni 2025

Yogyakarta, 3 Juni 2025 – Departemen Perikanan kembali mencatatkan sejarah di ajang Pekan Olahraga dan Seni Mahasiswa Pertanian (PORTANI) 2025 dengan meraih gelar juara cabang voli putra. Dalam partai final yang digelar pada Selasa, 3 Juni 2025 di GOR Pancasila UGM, Yogyakarta, tim Perikanan tampil dominan dan sukses menundukkan Departemen Tanah dengan set kemenangan telak 3–0. Gelar ini menandai keberhasilan mereka mempertahankan kejayaan sebagai juara, sekaligus memperkuat posisi Perikanan sebagai “raja” dalam olahraga PORTANI cabang voli putra. Langkah awal menuju podium juara dimulai pada babak penyisihan yang dilaksanakan Minggu, 18 Mei 2025 di GOR Kridosono, Yogyakarta. Tim Perikanan tergabung dalam grup yang cukup kompetitif bersama Departemen Mikrobiologi dan Departemen Budidaya Pertanian. Namun, Perikanan tampil tanpa celah dan menyapu bersih seluruh pertandingan tanpa kehilangan satu poin pun, memastikan tiket ke babak semifinal sebagai pemuncak grup.

Di semifinal yang berlangsung Senin, 26 Mei 2025, juga di GOR Kridosono, Perikanan menghadapi tim kuat dari Departemen Hama dan Proteksi Tanaman. Dengan kerjasama yang apik, perikanan berhasil menyapu bersih 3 set dengan kemenangan melalui permainan yang disiplin dan kolektif, membawa mereka ke partai puncak untuk kembali merebut gelar juara. Final yang berlangsung di GOR Pancasila UGM menjadi ajang pembuktian bahwa tim ini memang layak menjadi sang juara. Dengan serangan cepat, pertahanan rapat, serta kerja sama yang solid, Perikanan berhasil mengunci kemenangan dalam tiga set langsung. Dukungan dari SPARTAN (Supporter Perikanan Militan) dan semangat mempertahankan gelar menjadi bahan bakar utama kemenangan kali ini. Keberhasilan ini memperkuat identitas Departemen Perikanan sebagai langganan juara di cabang voli putra PORTANI. Tak hanya menjadi kebanggaan internal, prestasi ini juga menjadi inspirasi bagi seluruh mahasiswa untuk terus menjaga semangat kompetisi, solidaritas, dan kerja keras dalam setiap langkah perjuangan, baik di lapangan olahraga maupun di ruang akademik.

Hasil yang memuaskan juga diraih oleh tim voli putri Departemen Perikanan dimana tim ini berhasil memenangkan pertandingan perebutan juara 3 melawan Departemen Budidaya Pertanian (BUPER) yang digelar pada Selasa, 3 Juni 2025 di GOR Pancasila UGM, Yogyakarta, tim voli putri tampil luar biasa dan sukses menundukkan lawannya dengan kemenangan telak 3–0. Perjalanan tim voli putri menuju podium dimulai sejak babak penyisihan yang berlangsung pada Minggu, 18 Mei 2025 di GOR Kridosono, Yogyakarta. Tim voli putri Departemen Perikanan menunjukkan performa yang solid meskipun berada di grup yang cukup berat. Semangat juang tinggi dan kekompakan tim menjadi kunci mereka untuk melangkah hingga babak semifinal.

Pada babak semifinal yang digelar Senin, 26 Mei 2025 di GOR Kridosono, tim voli putri Perikanan menghadapi tim tangguh dari Departemen Sosial Ekonomi (SOSEK). Pertandingan berlangsung ketat dengan tempo tinggi, namun Perikanan harus mengakui keunggulan SOSEK setelah bertarung sengit dalam beberapa set yang menegangkan. Meskipun kalah, semangat mereka tetap membara untuk merebut posisi ketiga. Di pertandingan perebutan juara 3, tim voli putri Perikanan menunjukkan kualitas terbaiknya. Dengan serangan tajam, pertahanan rapat, serta kerja sama yang kompak, mereka mampu mengunci kemenangan dalam tiga set langsung. Kemenangan 3–0 ini menjadi hadiah manis atas perjuangan panjang dan kerja keras mereka selama turnamen berlangsung. Keberhasilan ini menjadi bukti bahwa semangat dan kerja keras tak pernah mengkhianati hasil. Prestasi juara 3 ini menjadi kebanggaan bagi Departemen Perikanan dan memotivasi seluruh mahasiswa untuk terus mengembangkan potensi, menjunjung tinggi sportivitas, serta menjaga solidaritas di dalam maupun di luar lapangan.

Kemenangan tim voli putra dan putri Departemen Perikanan dalam PORTANI 2025 tidak hanya mencerminkan prestasi olahraga, tetapi juga mendukung pencapaian berbagai poin dalam SDGs. Semangat sportivitas, kerja sama tim, dan ketekunan yang ditunjukkan oleh para atlet sejalan dengan SDG 3 (Good Health and Well-being), yang mendorong gaya hidup sehat melalui aktivitas fisik. Keterlibatan aktif mahasiswa dari berbagai latar belakang dalam ajang ini juga mencerminkan prinsip inklusi dan kesetaraan, sebagaimana diusung oleh SDG 5 (Gender Equality) dan SDG 10 (Reduced Inequalities), yang terlihat dari partisipasi dan pencapaian membanggakan baik tim putra maupun putri. Lebih dari itu, nilai-nilai solidaritas, kepemimpinan, dan semangat juang yang tumbuh dalam proses pertandingan menjadi bagian dari pembangunan karakter yang selaras dengan SDG 4 (Quality Education), yang tidak hanya mencakup aspek akademik, tetapi juga pendidikan nilai dan soft skills. PORTANI 2025 menjadi panggung nyata bagi mahasiswa untuk belajar, berproses, dan tumbuh dalam semangat kolektif menuju masyarakat yang sehat, setara, dan berdaya.

Penulis: M. Ilham Rifandy dan Belva Gian Kyano

Editor: Nahla Alfiatunnisa, S.Pi.

Gemuruh Suara di PORTANI 2025: Kisah Menarik dari Solo Vokal dan Vokal Grup Perikanan UGM

Berita Sabtu, 24 Mei 2025

Pekan Olahraga Mahasiswa Fakultas Pertanian (PORTANI) adalah acara tahunan yang diadakan oleh Kedirjenan PPKM BEM Fakultas Pertanian dengan rangkaian kegiatan perlombaan olahraga dan kesenian yang mempertemukan seluruh departemen yang ada di Fakultas Pertanian, Universitas Gadjah Mada. Solo vokal yang merupakan salah satu perlombaan cabang seni PORTANI UGM yang dilaksanakan di Auditorium Harjono Danoesastro, Fakultas Pertanian, Universitas Gadjah Mada pada hari Sabtu, 24 Mei 2025. Solo vokal sendiri dibagi menjadi dua kategori yaitu solo vokal putra dan solo vokal putri, dengan Muhammad Zolanda Kinanti Gusti sebagai perwakilan solo vokal putra yang membawakan lagu “Sakura” oleh Fariz RM dan Anisa Mutia Haryanti sebagai perwakilan solo vokal putri yang membawakan lagu “Keabadian” oleh Reza Artamevia sebagai lagu pilihan.

Pada hari yang sama, setelah penampilan Solo Vokal dilanjutkan dengan Vokal grup diikuti oleh Galih Rizky Fadhillah, Mapalaga Araya Sari, Vito Nathaniel Prabowo dan Aulia Syifa Hasanah sebagai perwakilan dari Departemen Perikanan UGM. Dengan membawakan lagu “Bahagia” dari GAC sebagai lagu wajib dan lagu pilihan “Terhebat” dari Coboy Junior sebagai lagu pilihan.

Pada saat penampilan Departemen Perikanan UGM, lagu pertama yang ditampilkan yaitu lagu berjudul “Bahagia”. Walau dengan personil yang tidak banyak, mereka tetap dapat membawakan lagu tersebut dengan kharisma, sehingga suasana menjadi semakin hidup. Setelah itu dilanjutkan dengan penampilan dengan membawakan lagu berjudul “Terhebat” yang dibawakan dengan antusiasme dan energi yang luar biasa yang disambut meriah oleh seluruh penonton. Penampilan mereka berhasil membangkitkan semangat dan membuat penonton turut larut dalam suasana kebersamaan.

Pelaksanaan lomba solo vokal dan vokal grup dalam PORTANI 2025 turut berkontribusi terhadap pencapaian beberapa poin dalam Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs). Ajang ini menjadi sarana pengembangan bakat dan ekspresi diri mahasiswa, selaras dengan SDG 4 (Quality Education), khususnya pada aspek pendidikan non-formal yang mendorong pembentukan karakter, kreativitas, dan rasa percaya diri. Selain itu, keterlibatan berbagai departemen dalam suasana kolaboratif mencerminkan semangat inklusivitas dan kesetaraan yang sejalan dengan SDG 10 (Reduced Inequalities), memberikan ruang partisipasi yang setara bagi semua mahasiswa, tanpa memandang latar belakang akademik atau gender. Penguatan nilai kebersamaan, apresiasi seni, dan semangat gotong royong juga mendukung SDG 16 (Peace, Justice and Strong Institutions), karena menumbuhkan iklim organisasi yang damai dan harmonis di lingkungan kampus. PORTANI 2025 membuktikan bahwa seni dapat menjadi media yang kuat untuk menyatukan komunitas, membangun karakter, dan menciptakan ruang dialog serta ekspresi positif di kalangan mahasiswa.

Penulis: Vito Nathaniel Prabowo dan Naura Syifa

Editor: Nahla Alfiatunnisa, S.Pi.

Strategi dan Semangat Tim Perikanan UGM dalam Papan Catur Digital Pertandingan PORTANI

Berita Jumat, 23 Mei 2025

Tahun ini PORTANI 2025 kembali hadir membawa warna segar bagi mahasiswa Fakultas Pertanian UGM. Bukan sekadar pekan olahraga biasa, PORTANI menjadi ruang ekspresi, ajang unjuk bakat, sekaligus tempat bersua dalam semangat persaudaraan antar-departemen. Salah satu ajang yang dilombakan adalah catur online di chess.com yang untuk pertama kalinya menjadi bagian resmi dari rangkaian kompetisi. Lomba catur online tersebut dilaksanakan pada 23 Mei 2025.

Enam departemen yang ada di Fakultas Pertanian masing-masing mengirimkan dua pemain andalan mereka. Tim Departemen Perikanan UGM diwakili oleh Muhammad Dafa Wardana dari Program Studi Akuakultur Angkatan 2023 dan Ahmad Haidar Rasyid dari Program Studi Teknologi Hasil Perikanan Angkatan 2023. Meski hanya tampak lewat layar, atmosfer pertandingan begitu terasa. Setiap langkah bidak bukan cuma soal menang atau kalah tapi tentang bagaimana para peserta membaca situasi, berpikir beberapa langkah ke depan, dan menjaga fokus di tengah tekanan waktu.

Lomba catur online dalam PORTANI 2025 mencerminkan kontribusi nyata terhadap beberapa poin dalam Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs). Dengan memanfaatkan platform digital seperti chess.com, kegiatan ini selaras dengan SDG 4 (Quality Education) karena mendorong pengembangan kemampuan berpikir kritis, pengambilan keputusan strategis, serta literasi digital di kalangan mahasiswa. Selain itu, keterlibatan lintas departemen yang inklusif mencerminkan semangat SDG 10 (Reduced Inequalities) dengan memberikan ruang partisipasi yang setara bagi semua mahasiswa, tanpa hambatan fisik maupun sosial. Penguatan nilai-nilai seperti sportivitas, ketekunan, dan kesehatan mental melalui permainan yang menuntut konsentrasi tinggi turut mendukung SDG 3 (Good Health and Well-being). Lebih dari sekadar kompetisi, lomba ini memperkuat karakter dan kesiapan mahasiswa pertanian dalam menghadapi tantangan masa depan dengan kecermatan berpikir dan jiwa kepemimpinan yang berintegritas.

Penulis: Tim PORTANI Departemen Perikanan UGM

Editor: Nahla Alfiatunnisa, S.Pi.

Departemen Perikanan UGM Ikuti Kegiatan Syawalan Fakultas Pertanian

Berita Kamis, 17 April 2025

Departemen Perikanan Universitas Gadjah Mada turut serta dalam kegiatan Syawalan Fakultas Pertanian UGM yang dilaksanakan pada Jumat, 11 April 2025. Kegiatan ini bertempat di Auditorium Harjono Danoesastro dan dihadiri oleh seluruh dosen, tenaga kependidikan, serta dosen purna tugas Fakultas Pertanian UGM. Syawalan ini sekaligus menjadi salah satu rangkaian dalam peringatan Dies Natalis Fakultas Pertanian UGM yang ke-79. Kegiatan ini bertujuan mempererat silaturahmi antar sivitas akademika setelah menjalani bulan Ramadhan.

Rangkaian acara Syawalan diawali dengan doa bersama sebagai ungkapan rasa syukur dan harapan untuk keberkahan di masa mendatang. Acara dilanjutkan dengan pembacaan ikrar Syawalan yang dipimpin oleh perwakilan fakultas. Momen simbolis pembukaan Dies Natalis ditandai dengan pengetukan kentongan berbentuk ikan, sebagai simbol semangat kolaborasi dan keberagaman dalam fakultas. Kegiatan kemudian diakhiri dengan sesi halal bi halal dan makan bersama yang berlangsung penuh kehangatan dan kekeluargaan.

Melalui kegiatan ini, diharapkan terjalin semangat kebersamaan yang semakin kuat antar civitas akademika, sekaligus memperkuat nilai-nilai kekeluargaan dan integritas. Syawalan juga menjadi momentum reflektif untuk terus mendukung pencapaian Tujuan SDGs, khususnya SDG 3: Kehidupan Sehat dan Sejahtera, SDG 10: Berkurangnya Kesenjangan, dan SDG 16: Perdamaian, Keadilan dan Kelembagaan yang Tangguh Dengan menjunjung nilai kebersamaan dan harmoni, Departemen Perikanan UGM siap berkontribusi aktif dalam mewujudkan lingkungan akademik yang inklusif dan berkelanjutan.

Penulis: Aurelie Firlana Salsabilla

Editor: Prof. Dr. Ir. Alim Isnansetyo, M.Sc. dan Mukti Aprian, S.Kel., M.Si. (Han).

Universitas Gadjah Mada

Departemen Perikanan Fakultas Pertanian

Universitas Gadjah Mada
Gedung A4, Jl. Flora, Bulaksumur,Yogyakarta, 55281
 +62274-551218
 fish@ugm.ac.id

© Universitas Gadjah Mada

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY