Akhir-akhir ini beredar rumor bahwa Jurusan Perikanan ingin berdiri sendiri menjadi fakultas baru dengan nama Fakultas Perikanan dan Kelautan. Sebelumnya, Jurusan Perikanan termasuk salah satu jurusan yang berada dalam Fakultas Pertanian. Sebenarnya gagasan ini sudah lama ada di jurusan yang berdiri pada tahun 1963/1964 tersebut.
Menurut Dr. Ir. Triyanto M.Si selaku Kepala Jurusan Perikanan, gagasan mengubah jurusan menjadi fakultas sudah pernah diusahakan dengan mengajukannya ke Senat Fakultas dilanjutkan ke Universitas sampai ke Dikti. Hanya saja pada tahapan Dikti program tersebut ditolak dengan alasan belum terlalu penting mengingat dulunya keadaan studi Jurusan Perikanan UGM masih minim fasilitas. Berbeda dengan fasilitas sekarang yang sudah lengkap, dulu studi Jurusan Perikanan mempunyai gedung yang kurang memadai serta menggunakan gedung-gedung kecil yang letaknya di sebelah utara Fakultas Hukum UGM.
Dengan dibukanya Fakultas Perikanan dan Kelautan, diharapkan akan memberi banyak manfaat bagi civitas jurusan ini. Menurut Triyanto apabila hal tersebut terealisasi, akan berdampak pada tatanan penjurusan ilmu perikanan yang lebih fokus sesuai dengan tata urutan ilmunya dan berdiri sendiri.
Mahasiswa juga akan banyak diuntungkan. “Keuntungan mahasiswa misal administrasinya jadi lebih mudah, fasilitas bertambah. Tentunya lebih fokus, kurikulum lebih menjurus,” komentar Langga Pratama (Perikanan/08). Mahasiswa juga dituntut untuk siap jiwa raga karena akan lebih banyak aktivitas dan organisasi baru.
Triyanto percaya bahwa faktor-faktor pendukung program tersebut sudah dimiliki oleh Jurusan Perikanan. Kelengkapan dari segi keilmuan dan infrastruktur Jurusan Perikanan UGM sudah tidak perlu diragukan lagi. Hanya saja untuk tahun ini kemungkinan program membuka fakultas baru ini belum dapat terealisasikan. “Pengajuan permohonan program ini untuk sampai di pusat memerlukan waktu yang lama, harapannya program ini terealisasi untuk tahun depan,” pungkas Triyanto.