National Betta Contest diselenggarakan pada 1 September 2013, sebagai salah satu kegiatan dalam rangka Dies Natalis ke 50 Perikanan UGM. Kontes ini menjadi sarana bagi para penghobi, pemula maupun pembudidaya ikan cupang untuk saling bertemu, berbagi pengalaman sekaligus meningkatkan nilai jual ikan cupang. Jumlah ikan yang dipertandingkan dalam kontes ini adalah 450 ekor, berasal dari berbagai wilayah di Indonesia antara lain Medan, Palembang, Jakarta, Yogyakarta, Kalimantan Tengah.
Kontes terdiri dari berbagai kategori yang disesuaikan dengan karakter warna ikan cupang. Penilaian ikan terutama didasarkan pada keindahan warna, keserasian bentuk badan, gerakan ikan, lebar serta proporsi ekor dan sirip. Grand champion kontes cupang meliputi Kelas Serit/crowntail, Plakat, Halfmoon, Baby dan Giant. Grand champion dimenangkan oleh Hendry Sutrisno yang mendapatkan hadiah uang tunai serta Piala Raja (Piala Gubernur DIY) sebagai penghargaan kepada juara umum.
“Kontes Betta Nasional ini sangat menarik bagi para penghobis ikan cupang dalam meningkatkan keindahan dan nilai jual ikan cupang di Indonesia. Banyak para penghobis maupun pemula yang saling bertukar informasi dan pengalaman di bidang budidaya ikan cupang. Hal ini tentunya dapat mendorong masyarakat untuk menjadi generasi yang gemar ikan hias. Oleh karena itu, alangkah baiknya apabila acara ini diadakan setiap tahun” ujar Eka Satria selaku ketua panitia. Dengan adanya acara seperti ini, hobiis maupun masyarakat umum diharapkan dapat lebih mengenal dan menggemari ikan hias sehingga dapat menumbuhkembangkan generasi gemar ikan hias di Indonesia.