• Tentang UGM
  • Faperta
  • DSSDI
  • Perpustakaan
  • LPPM
  • Languages
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
Fakultas Pertanian
Departemen Perikanan
  • Profil
    • Tentang Kami
    • Staff
    • Struktur Organisasi
    • Kerja Sama
  • Akademik
    • Program Studi Akuakultur
    • Program Studi Manajemen Sumberdaya Akuatik
    • Program Studi Teknologi Hasil Perikanan
    • Program Studi Magister Ilmu Perikanan
  • Berita
  • Fasilitas
    • Laboratorium
    • Inkubator Mina Bisnis
    • Unit Bisnis delifiZ
  • Kemahasiswaan
    • KMIP
    • Bahari Pers
    • Selam Perikanan
  • Beranda
  • SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan
  • SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan
  • page. 6
Arsip:

SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan

Kolaborasi untuk Kemakmuran: Perikanan UGM dan Pemerintah Kabupaten Buton Tengah Jalin Kerja Sama tentang Pembangunan Perikanan

Berita Thursday, 6 June 2024

Sebuah langkah signifikan dalam pengembangan industri perikanan telah diambil oleh Pemerintah Kabupaten Buton Tengah dengan melaksanakan kunjungan resmi ke Departemen Perikanan, Fakultas Pertanian, Universitas Gadjah Mada. Kunjungan ini merupakan bagian dari upaya untuk membangun kerja sama dan mengoptimalkan potensi kelautan yang dimiliki kabupaten tersebut.

Pada tanggal 6 Juni 2024, Pemerintah Kabupaten Buton Tengah, kembali mengunjungi Departemen Perikanan UGM sebagai tindak lanjut audiensi yang telah dilakukan beberapa waktu yang lalu. Kunjungan kali ini membahas kembali rencana pengembangan industri perikanan di Kabupaten Buton Tengah dan potensi sumber daya perikanannya. Selain itu, melalui kunjungan ini, Pemerintah Kabupaten Buton Tengah secara resmi menandatangani perjanjian kerja sama dengan Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada.

Dengan adanya kerja sama secara resmi antara Departemen Perikanan Fakultas Pertanian UGM dan Pemerintah Kabupaten Buton Tengah diharapkan akan membawa manfaat yang signifikan, termasuk dalam peningkatan produksi dan kualitas hasil perikanan, pemanfaatan teknologi terkini dalam budidaya dan pengolahan hasil laut, peningkatan nilai tambah produk perikanan lokal, menciptakan lapangan kerja baru serta peningkatan pendapatan masyarakat.

Penulis : I Putu Aditya Wibawa

Editor: Nahla Alfiatunnisa, S.Pi.

Kembangkan Kemampuan Praktik, Mahasiswa Prodi Manajemen Sumberdaya Akuatik Melaksanakan Praktikum Lapangan

Berita Saturday, 1 June 2024

Pada tanggal, 1 – 2 Juni 2024. Mahasiswa Prodi Manajemen Sumberdaya Akuatik 2021 mengikuti rangkaian praktikum lapangan Sumber Daya Ikan. Praktikum Lapangan ini dilakukan di dua tempat yakni Embung Kaliaji dan Embung Watumanten. Dari kedua tempat ini, mahasiswa mempelajari mengenai ekosistem akuatik yang baik dari sisi hewan akuatik maupun tumbuhan akuatik.

Praktikum lapangan merupakan bagian penting dalam pendidikan mahasiswa perikanan. Selama praktikum lapangan ini, mahasiswa mendapatkan beberapa materi praktik secara langsung yakni identifikasi alat penangkapan ikan, rancang bangun alat penangkapan ikan, hingga identifikasi hasil tangkapan. Dengan adanya beberapa materi praktik tersebut, harapannya mahasiswa mendapat pemahaman yang mendalam mengenai sumber daya ikan dan praktik pengelolaan sumber daya ikan yang ada disekitar mereka.

Penulis : Hanindya Fairuzia Hidayat

Editor: Nahla Alfiatunnisa, S.Pi.

Perikanan Bangga: Mahasiswa Program Studi Manajemen Sumberdaya Akuatik Raih Beasiswa JASSO

Berita Friday, 31 May 2024

Salah satu mahasiswa Program Studi Manajemen Sumberdaya Akuatik, yaitu Shafaya Nurunnisa Hanandita, berhasil mendapatkan beasiswa Japan Student Services Organization (JASSO) yang diselenggarakan oleh Faculty of Agriculture, Yamagata University, Jepang mulai dari bulan September 2024 – Agustus 2025. Program beasiswa ini merupakan salah satu wujud kolaborasi internasionalisasi pendidikan antara Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada dengan Faculty of Agriculture, Yamagata University, Jepang. Dalam program beasiswa ini, Shafaya mendapatkan kesempatan untuk melakukan penelitian mengenai Water Engineering bersama dengan dosen-dosen yang expert di bidangnya.

Shafaya juga menyampaikan, bahwa ketertarikannya untuk mendaftar beasiswa ini yaitu karena impiannya sejak SMA untuk mengikuti study abroad. Meskipun sempat gagal, tetapi Shafaya tidak pernah putus semangat sampai akhirnya ia diterima dalam Program Beasiswa JASSO ini, “Pertama kali dapat info itu dari grup angkatan tahun lalu, terus coba apply ke sensei yang expertise di seaweed compound tapi ga keterima. Terus tahun ini coba lagi ke sensei yang expertise nya di water engineering. Alhamdulillah keterima.” Ungkap Shafaya. 

Apresiasi yang tinggi untuk Shafaya! Semangat dan selamat, tetap pertahankan prestasimu, ya!

Penulis: Irene Raynitha Murdiki

Editor: Nahla Alfiatunnisa, S.Pi.

Work-life Balance: Melepas Stres dan Menyatu dengan Alam

BeritaNews Thursday, 23 May 2024

Menyadari pentingnya menjaga keseimbangan antara kesibukan dan kesehatan mental, mahasiswa paruh waktu Departemen Perikanan Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada mengadakan rekreasi bersama. Kegiatan ini berlangsung pada Kamis, 23 Mei 2024, dengan kunjungan ke beberapa destinasi alam di Kabupaten Magelang dan Kabupaten Boyolali, termasuk Hutan Pinus Kragilan, Air Terjun Kedung Kayang, Kebun Strawberry, dan Cimory Cepogo Cheese Park.

Rangkaian perjalanan dimulai dengan mengunjungi Hutan Pinus Kragilan, dimana para mahasiswa disambut dengan suasana alami yang sejuk dan damai. Para mahasiswa juga diajak untuk mengeksplor alam melalui kunjungan ke Air Terjun Kedung Kayang dan memetik buah strawberry secara langsung dari kebunnya. Perjalanan diakhiri di Cimory Cepogo Cheese Park, di mana mahasiswa berinteraksi secara langsung dengan berbagai hewan ternak.
Salah satu mahasiswa yang mengikut rangkaian kegiatan tersebut, Aditya, mengungkapkan, “menghabiskan waktu di alam seperti ini adalah pengalaman yang sangat menarik. Rasanya seperti mengisi ulang energi, dan saya merasa lebih siap untuk kembali menghadapi rutinitas. Saya harap kegiatan seperti ini bisa lebih sering diadakan.” Testimoni dari mahasiswa tersebut mencerminkan dampak positif yang diberikan kegiatan terhadap kesehatan mental dan emosional mereka. Lebih dari sekadar aktivitas rekreasi, kegiatan ini memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk merefleksikan pentingnya menjaga keseimbangan hidup. Kegiatan rekreasi bersama seperti ini mengingatkan pentingnya beristirahat untuk mencapai produktivitas yang lebih baik. Kegiatan ini mendukung SDG Poin 3: Kehidupan Sehat dan Sejahtera; SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan.

Penulis: Irene Raynitha Murdiki, Sebastian Dani Wiraredya, Tsania Fara Zafira
Editor: Nahla Alfiatunnisa, S.Pi.

Kuliah Umum Kepemimpinan untuk Membangun Personal Branding Mahasiswa melalui Pendidikan

Berita Monday, 20 May 2024

Dalam upaya mempersiapkan mahasiswa untuk menjadi pemimpin di masa depan, Departemen Perikanan menyelenggarakan Kuliah Kepemimpinan pada hari Minggu, 19 Mei 2024 bagi Seluruh Mahasiswa Angkatan 2021. Kuliah Kepemimpinan ini mengundang M. Renandra Ichsansyah, S.Gz. sebagai narasumber utama. Selama kuliah berlangsung, mahasiswa belajar mengenai manajemen personal branding mereka mulai dari membangun kredibilitas, meningkatkan visibilitas, hingga membentuk relasi. Kuliah ini bertujuan untuk membekali mahasiswa dengan keterampilan yang diperlukan untuk membangun dan mengelola citra diri di dunia profesional.Personal branding merupakan strategi untuk membentuk persepsi terhadap diri sendiri agar membangun citra positif di mata publik Hal ini mencakup cara individu memperkenalkan diri ke dunia, baik dalam kehidupan pribadi maupun profesional. Melalui personal branding, seseorang dapat menonjolkan aspek-aspek seperti kemauan, kepribadian, atau nilai yang dipegang teguh bagi diri sendiri. Personal branding saat ini telah menjadi salah satu faktor yang dipertimbangkan oleh manajer perekrutan saat menilai kandidat untuk posisi pekerjaan. Oleh karena itu, membangun personal branding yang kuat dan positif adalah langkah penting dalam pengembangan karier seseorang.

Penulis: Hanindya Fairuzia Hidayat

Editor: Nahla Alfiatunnisa, S.Pi.

Program Magang Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MB-KM) Tingkatkan Kemampuan Mahasiswa Program Studi Akuakultur

Berita Friday, 17 May 2024

Program Studi Akuakultur, Departemen Perikanan UGM melaksanakan kegiatan MB-KM dengan bentuk program Magang Merdeka yang dilaksanakan pada bulan Februari hingga Juni 2024. Program ini ditujukan untuk Mahasiswa Program Studi Akuakultur Angkatan 2021 sebagai bentuk implementasi MB-KM untuk memperkaya pengalaman belajar mahasiswa, sehingga mereka siap untuk menghadapi tantangan di dunia kerja kedepannya.

Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MB-KM) merupakan inisiatif yang menawarkan berbagai kegiatan pembelajaran di luar kelas untuk mahasiswa. Saat ini, Program Magang Merdeka telah memiliki 18 mitra program magang. Mitra-mitra tersebut adalah Balai Besar Budidaya Air Payau Jepara (BBBAP Jepara), Balai Perikanan Budidaya Air Payau Situbondo (BPBAP Situbondo), PT Suri Tani Pemuka, Mujahidkoe Farm, CV Sentindo Athaya Utama, PT Tilapia Farm Indonesia, Swasti Farm, Balai Pengujian Kesehatan Ikan dan Lingkungan Serang (BPKIL Serang), Balai Karantina Hewan, Ikan, dan Tumbuhan Jawa Timur (BKHIT Jawa Timur), Balai Karantina Hewan, Ikan, dan Tumbuhan Daerah Istimewa Yogyakarta (BKHIT DIY), Pusat Pelatihan Mandiri Kelautan dan Perikanan Mina Taruna (P2MKP Mina Taruna), Pusat Pelatihan Mandiri Kelautan dan Perikanan Mina Raya (P2MKP Mina Raya), Pusat Pelatihan Mandiri Kelautan dan Perikanan Mina Ngremboko (P2MKP Mina Ngremboko), Unit Kegiatan Budidaya Air Tawar Sendangsari (UK-BAT Sendangsari), Unit Kegiatan Budidaya Air Tawar Cangkringan (UK-BAT Cangkringan), Unit Kegiatan Budidaya Air Tawar Wonocatur (UK-BAT Wonocatur), Unit Kegiatan Budidaya Air Payau Samas (UK-BAP Samas) dan CV Bangun Jaya Fish Farm.

Selama kegiatan Magang Merdeka, mahasiswa tidak hanya belajar mengenai aspek teknis di lapangan tetapi juga melatih softskill mahasiswa. Adanya program Magang Merdeka bagi mahasiswa Akuakultur diharapkan mampu meningkatkan pengalaman mahasiswa di dunia kerja khususnya bidang akuakultur, memperluas koneksi dengan profesional, serta untuk mempersiapkan karier mahasiswa setelah lulus.

Penulis: Hanindya Fairuzia Hidayat

Editor: Nahla Alfiatunnisa, S.Pi.

Membangun Kerjasama Industri dan Akademisi: Kunjungan PT. FishTx Indonesia ke Program Studi Akuakultur UGM

Berita Friday, 19 April 2024

Kolaborasi antara industri dan pendidikan tinggi memiliki potensi besar untuk meningkatkan inovasi dan kemajuan dalam berbagai bidang. Pada hari Kamis, 22 Februari 2024. Program Studi Akuakultur Universitas Gadjah Mada (UGM) menerima kunjungan dari PT. FishTx Indonesia, sebuah perusahaan terkemuka di bidang teknologi akuakultur. Tujuan dari kunjungan ini adalah untuk menjajaki kemungkinan kerja sama di bidang penelitian, pengembangan produk, dan pelatihan di industri akuakultur.

Kunjungan PT. FishTx Indonesia ke Program Studi Akuakultur UGM menandai langkah penting dalam membangun hubungan yang lebih erat antara dunia industri dan pendidikan tinggi. Kolaborasi semacam ini tidak hanya memungkinkan pertukaran pengetahuan dan pengalaman, tetapi juga dapat membawa manfaat konkret bagi kedua belah pihak serta mendorong inovasi dalam industri akuakultur. Selama kunjungan tersebut, perwakilan dari PT. FishTx Indonesia dan dosen di Program Studi Akuakultur UGM terlibat dalam diskusi yang mendalam tentang potensi kerja sama di beberapa bidang seperti penelitian dan pengembangan produk, pelatihan dan pengembangan sumber daya manusia, dan penerapan teknologi terkini dibidang akuakultur. Kunjungan ini menyoroti teknologi yang sedang dikembangkan PT. FishTx Indonesia yakni pengendalian kualitas air budidaya berbasis elektroda. Teknologi ini dinilai mampu mengembangkan bidang akuakultur khususnya di penerapan teknologi industri 4.0.

Kunjungan PT. FishTx Indonesia ke Program Studi Akuakultur UGM sebagai langkah awal yang menjanjikan menuju kerja sama yang kuat dan saling menguntungkan di bidang akuakultur. Dengan memanfaatkan keahlian dan sumber daya dari pendidikan tinggi serta kebutuhan dan tantangan dari industri, diharapkan mampu menciptakan solusi inovatif yang akan memajukan industri akuakultur Indonesia dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang bergantung padanya. Kerja sama semacam ini adalah langkah positif menuju masa depan yang lebih terang bagi industri akuakultur Indonesia.

Menyambut Lebaran di Faperta UGM: Mempererat Solidaritas Melalui Tradisi Halalbihalal

Berita Thursday, 18 April 2024

Pada hari Rabu, 17 April 2024, Keluarga Besar Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada mengadakan kegiatan Halalbihalal di Auditorium Harjono Danoesastro, Fakultas Pertanian UGM. Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh Tenaga Pendidik dan Tenaga Kependidikan dari enam Departemen di Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada, yaitu Departemen Perikanan, Departemen Sosial dan Ekonomi Pertanian, Departemen Hama dan Penyakit Tumbuhan, Departemen Mikrobiologi Pertanian, Departemen Budidaya Pertanian, serta Departemen Tanah. Halalbihalal ini dibuka dengan sambutan oleh Dekan Fakultas Pertanian UGM, Ir. Jaka Widada, M.P., Ph.D., dilanjutkan dengan bacaan Gema Wahyu Ilahi dan sari tilawah. Acara disemarakkan dengan tausiyah dari Bapak Ustaz drh. Agung Budiyanto, M.P., Ph.D. dan ditutup dengan doa bersama. Halalbihalal diakhiri dengan bersalaman antar hadirin dan menikmati hidangan makan siang bersama-sama.

Halalbihalal atau yang biasa disebut juga dengan ‘syawalan’ merupakan salah satu tradisi asli Indonesia yang biasa dilakukan setelah hari lebaran di bulan Syawal. Halalbihalal berasal dari kata serapan ‘halal’ dengan sisipan ‘bi’ yang berarti ‘dengan’ di antara ‘halal’. Namun, kata halalbihalal sendiri bukan berasal dari bahasa Arab, melainkan suatu istilah yang menggambarkan tradisi maaf-memaafkan setelah menunaikan ibadah puasa Ramadhan selama satu bulan. Halalbihalal dilakukan oleh sekelompok orang sebagai bentuk menjaga silaturahmi dan mempererat solidaritas antar sesama.

Perikanan UGM Terima Hibah Alat PKKM dari Program Studi Teknologi Hasil Perikanan sebagai Sarana Penunjang Riset Mahasiswa

Berita Thursday, 4 April 2024

Program Studi Teknologi Hasil Perikanan meraih Hibah Program Kompetisi Kampus Merdeka (PKKM) dari Kemendikbud Ristek RI yang merupakan upaya dalam meningkatkan kualitas, relevansi dan inovasi pendidikan. Program PKKM ini dilaksanakan untuk tahun pendanaan 2022 dan 2023 dengan mengusung tema Pengembangan Mikroalga Spirulina dan telah memiliki MoU dengan beberapa mitra dari lingkup Nasional maupun Internasional. Melalui hibah ini, Prodi Teknologi Hasil Perikanan mendapatkan bantuan berupa dana dan peralatan laboratorium guna mendukung tercapainya visi dari program PKKM. Terdapat sekitar enam peralatan laboratorium yang kemudian diserahkan secara simbolis kepada Departemen Perikanan UGM, yaitu Generator Turbin dan Solar Panel, Rotary Drum Dryer, Gas Baking Oven, Mini Ekstruder, Mini Spray Dryer, dan Muffle Furnace.

Kegiatan serah terima alat ini dilaksanakan pada 1 Maret 2024 secara simbolis oleh  Prof. Dr. Amir Husni, S.Pi., M.P. selaku Ketua Prodi Teknologi Hasil Perikanan dan diterima oleh Prof. Dr. Ir. Alim Isnansetyo, M.Sc. selaku Ketua Departemen Perikanan Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada. Harapannya, peralatan-peralatan tersebut dapat membantu dan menjembatani civitas Departemen Perikanan UGM dalam menunjang seluruh risetnya.

Berpakaian Adat Setiap Kamis Pon, Departemen Perikanan Ikut Serta dalam Melestarikan Identitas Budaya

News Thursday, 7 March 2024

Departemen Perikanan Fakultas Pertanian turut merealisasikan Surat Edaran Universitas Gadjah Mada Nomor 871/UN1.P/KP.06.04/2024 tentang Penggunaan Busana Adat Daerah. Departemen Perikanan diwarnai dengan busana adat yang dikenakan oleh dosen, tenaga pendidik maupun mahasiswa. Agenda ini merupakan bentuk dari komitmen Universitas Gadjah Mada dalam melestarikan identitas budaya sebagai penguatan jati diri UGM sebagai Universitas Nasional dan Universitas Pusat Kebudayaan.

Dr. H. Suwarman Partosuwiryo, A.Pi, M.M., yang pada kesempatan ini mengenakan Busana Surjan berwarna kombinasi merah dan coklat dengan jarik putih bermotif khas Yogyakarta menjelaskan secara singkat latar belakang ditetapkannya hari Kamis Pon sebagai hari berbusana adat. “Dulunya tradisi berpakaian adat Jogja ini diselenggarakan setiap Kamis Pahing, namun setelah dikaji ulang hari jadi Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta jatuh pada Hari Kamis Pon ”. Suwarman juga menambahkan bahwa tradisi ini harus terus dijalankan untuk tepat mengingat dan menjaga kebudayaan Yogyakarta agar tidak hilang.

Peringatan penggunaan baju adat yogyakarta setiap hari Kamis Pon juga disambut baik oleh mahasiswa yang terlihat antusias untuk berpartisipasi mengenakan pakaian adat di setiap Hari Kamis Pon. Tidak hanya mahasiswa yang berasal dari daerah Yogyakarta saja namun mahasiswa dari luar daerah yang tidak memiliki Busana Surjan terlihat turut mengenakan batik dari daerah mereka masing-masing.

Walaupun belum semua seluruh civitas akademika Departemen Perikanan UGM mengenakan busana adat pada Kamis Pon, mereka tetap antusias dan tertarik untuk mengenakannya di Kamis Pon selanjutnya. Kegiatan ini diharapkan dapat memunculkan jiwa cinta kebudayaan bagi seluruh civitas akademika di Universitas Gadjah Mada khususnya Departemen Perikanan. 

1…456789
Universitas Gadjah Mada

Departemen Perikanan Fakultas Pertanian

Universitas Gadjah Mada
Gedung A4, Jl. Flora, Bulaksumur,Yogyakarta, 55281
 +62274-551218
 fish@ugm.ac.id

© Universitas Gadjah Mada

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY